Gus Tamim : ISNU Dapat Berkontribusi Dalam Pembangunan Daerah

 

BLITAR–Anggota FKB DPRD Jawa Timur, H. Ahmad Tamim, S.H.I, M.H,berharap ISNU ( Ikatan Sarjana Nahdlatul Ulama) sebagai organisasi cendekia Banom NU dapat meningkatkan kontribusinya kepada masyarakat Blitar dengan konsep dan ide-Ide cemerlangnya.

Hal ini disampaikan Gus Tamin panggilan akrabnya saat acara Sararehan bartema ” Meraih Kemulyaan Ramadan Menuju Bangsa Yang Kuat dan Bermartabat” di Gedung Kampung Coklat Jl.Banteng Blorok 18 Desa Plosorejok,Kec. Kademangan,Kab.Blitar,Minggu 9 Maret 2025.

Menurut Gus Tamim, sebagai anggota DPRD Jawa Timur ia memiliki komitmen untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat Blitar. Dengan dukungan PC ISNU, diharapkan dapat tercipta sinergi yang efektif dalam meningkatkan kualitas hidup masyarakat Blitar.

” ISNU Blitar sebagai organisasi sarjana dan cendekia Banom NU memiliki peran penting dalam meningkatkan kesadaran dan partisipasi masyarakat dalam berbagai bidang, seperti pendidikan, kesehatan, dan ekonomi. Dengan konsep dan ide cemerlangnya, ISNU dapat membantu meningkatkan kualitas hidup masyarakat Blitar dan meningkatkan kontribusinya kepada masyarakat,” ujar Gus Tamim yang juga mantan Sekretaris PW GP Ansor Jatim ini.

Menurutnya,untuk menuju kearah tersebut dibutuhkan konsep pembangunan yang maju dan berkelanjutan. Untuk itu ia mengajak seluruh elemen masyarakat Blitar,khusus anggota ISNU untuk berkomitmen pada perencanaan pembangunan yang lebih terstruktur dan berorientasi pada keberlanjutan.

Gus Tamim menjelaskan bahwa untuk mencapai kemajuan yang berkelanjutan, pemerintah daerah perlu membuat rencana pembangunan yang tidak hanya mencakup sektor ekonomi, tetapi juga mempertimbangkan aspek sosial dan lingkungan. “Rencana pembangunan jangka panjang yang kita susun harus menjadi contoh bagi organisasi lain,maju dan berkelanjutan’ harus menjadi prinsip utama dalam setiap program dan kebijakan yang kita buat,” katanya dengan penuh semangat.

Menurut Gus Tamim, pembangunan yang berkelanjutan tidak hanya mengutamakan pencapaian ekonomi dalam jangka pendek, melainkan harus memperhatikan keberlanjutan di masa depan. Oleh karena itu, dalam merencanakan pembangunan, perlu ada keseimbangan antara sektor ekonomi, sosial, dan lingkungan. “Kita harus memastikan bahwa setiap langkah pembangunan yang diambil akan memberi manfaat tidak hanya untuk generasi sekarang, tetapi juga untuk anak cucu kita di masa depan,” tambahnya.

Kolaborasi Pemerintah, Masyarakat dan ISNU,lanjut
Gus Tamim juga pentingnya sinergi antara pemerintah, masyarakat, dan organisadi Ken dia ( ISNU) dalam mewujudkan pembangunan yang berkelanjutan.

“Saya sangat mengapresiasi apabil nantinya ada kolaborasi antara pemerintah daerah dan ISNU. ISNU harus bisa komunikasi yang dapat memberikan pemahaman yang lebih luas kepada masyarakat tentang perencanaan dan implementasi pembangunan,” ujarnya.

Dalam dialog tersebut, Gus Tamim juga mendengarkan berbagai masukan dari anggota ISNU terkait permasalahan dan tantangan yang dihadapi masyarakat Blitar dalam proses pembangunan.

Selain membahas pentingnya rencana pembangunan jangka panjang, Gus Tamim juga menyoroti beberapa aspek utama dalam pembangunan Blitar, terutama yang berkaitan dengan infrastruktur dan kualitas hidup masyarakat. Menurutnya, perbaikan dan pengembangan infrastruktur merupakan faktor penting untuk meningkatkan daya saing daerah. “Infrastruktur yang memadai akan mendukung sektor ekonomi, pariwisata, serta meningkatkan konektivitas antar wilayah di Blitar. Semua ini harus menjadi prioritas utama.La ini kontribusi ISNU sangat ditunggu,” kata Gus Tamim.

Ia bahwa pembangunan Blitar harus dibarengi dengan peningkatan kualitas pendidikan, kesehatan, dan kesejahteraan sosial. Menurutnya, pembangunan ekonomi yang sukses memerlukan dukungan sumber daya manusia berkualitas melalui investasi di bidang pendidikan dan kesehatan.

“Pentingnya pembangunan berkelanjutan di Blitar dengan mengelola sumber daya alam secara bijak. Terletak pada keseimbangan antara kemajuan ekonomi dan kelestarian lingkungan demi generasi mendatang,” ungkap mantan Ketua PC GP Ansor Kab.Blitar ini.

Harapan untuk Masa Depan Blitar yang Lebih Balik

Dengan visi pembangunan yang terarah dan berbasis pada prinsip berkelanjutan, Gus Tamim berharap Blitar dapat berkembang menjadi daerah yang maju, sejahtera, dan ramah lingkungan. Ia percaya bahwa melalui kerja sama yang solid antara pemerintah, organisai cendikia ( ISNU) masyarakat, dan sektor swasta, Blitar bisa menjadi contoh bagi daerah lain dalam menerapkan konsep pembangunan berkelanjutan.

“Dengan perencanaan matang, pelaksanaan serius, dan kolaborasi baik, saya yakin Blitar bisa maju, berkelanjutan, dan bermanfaat bagi semua,” pungkasnya.

Hal senada disampaikan Ketua PCNU dan Ketua PC ISNU Kab.Blitar H. Hakam Solihuddin. *Imam Kusnin Ahmad*