Mahasiswi Sejarah Dapat Bantuan Beasiswa dari Alumni FKIP UJ

Jember-menara madinah.com-Menyimak penuturan dosen kita Ibu Sri Handayani, bahwa animo calon mahasiswa yang mendaftar ke Prodi Pendidikan Sejarah FKIP UJ terjadi pasang surut. Bahkan pernah hanya ada 17 mahasiswa yang mendaftar dalam satu tahun ajaran.

Hal itu karena, para dosen tidak memberikan nilai yang bagus pada mahasiswanya. Lebih suka ngasih nilai D dan C. Paling banter B. Sehingga tidak ada kebanggaan terhadap jurusan sejarah maupun dosennya. Bahkan ada alumni sejarah yang mau ngelamar jadi dosen malahan tidak boleh.

Wajar saja alumni sejarah tidak mau mempromosikan Pendidikan Sejarah. FKIP UJ. Akibatnya jumlah mahasiswa mengalami penurunan.

“Saya mengalami sendiri. Begitu juga teman temanku. Lulusnya cukup lama. Hanya sedikit yang lulusnya cepat. Kasian temanku banyak yang dro aut. Ini kritik membangun buat sebagian dosen sejarah,”ujar Drs, Husnu Mufid,MPdI alumni angkatan 84.

Tapi itu dulu. Sekarang sudah berubah. Mahasiswa sejarah sudah tidak dipersulit lagi. Lulusnya lebih cepat. Rasa bangga selalu ada. Para dosen sebagian besar meninggalkan paradigma lama. Banyak membantu kelulusan mahasiswa.

Kemudian sekedar upaya memberi motivasi kepada adik2 mahasiswa, kami memberikan bea siswa tambahan kepada mahasiswa Prodi Pendidikan Sejarah dengan IPK tertinggi:
1. Anita verawati angkatan 2017 IPK 3.61 sebesar Rp. 2 jt
2. Malichatus saidah angkatan 2015 IPK 3.59 sebesar Rp. 1 jt

Semoga Barokah dan memberi motivasi kpd mahasiswa yang lain
Terima kasih

Mohamad Ghozali

Koresponden MM.com