
Menaramadinah.com, Sidoarjo – Akhirnya, KPU (Komisi Pemilihan Umum) Sidoarjo mempunyai maskot Pilkada 2024. “Guk Kasijo”, itulah nama maskot Pilkada Sidoarjo.
Mohamad Yasin, Divisi Sosialisasi, Pendidikan Pemilih, Partisipasi Masyarakat dan SDM (Sosdiklih Parmas/SDM) KPU Sidoarjo mengatakan, “Guk Kasijo” mempunyai kepanjangan arti, yakni kata “Guk” merupakan sebutan orang laki – laki Sidoarjo, dan kata ‘Kasijo” mempunyai kepanjangan dari kalimat pilKAda berSIh sidoarJO.
“Sama halnya Cak sapaan orang Surabaya, Sidoarjo punya sapaan Guk. Sedangkan kata Kasijo kepanjangan dari pilkada bersih Sidoarjo. Maskot Pilkada Sidoarjo sudah jadi dibikin tinggal di konvoikan,” ujar Yasin, sapaan akrabnya.
Maskot Guk Kasijo berukuran ada yang berupa miniatur boneka diproduksi dalam jumlah banyak, ada yang berupa sepasang Guk Kasijo dengan tinggi sama dengan tinggi manusia.
Lebih jauh Yasin menjelaskan, Maskot Guk Kasijo Pilkada Sidoarjo 2024 berupa hewan Trenggiling. Karena hewan ini merupakan fauna endemik yang dilindungi dan asli dari Sidoarjo, dan sudah resmi terdaftar di Dinas Kebudayaan Jawa Timur.
“Makanya kami pilih sebagai maskot, sebab tidak banyak masyarakat yang tahu informasi ini. Selain itu, filosofi Trenggiling yakni hewan dengan kulit punggung keras memiliki kemampuan melindungi diri dari berbagai serangan termasuk pengaruh negatif hoaks dan ujaran kebencian, fitnah atau hasutan selama Pilkada,” ungkap Yasin.
Maskot Guk Kasijo dilambangkan satwa Trenggiling mengenakan Udeng Pacul gowang, yang merupakan Blangkon khas Sidoarjo. Guk Kasijo mengenakan Sarung Batik khas Sidoarjo, dengan motif Bandeng dan Udang serta motif Beras Utah.
“Pada Maskot Guk Kasijo juga terdapat simbol memegang Paku dan surat suara 27 November, yang artinya masyarakat diajak untuk menggunakan hak pilihnya pada tanggal itu. Tak kalah penting ekspresi digambarkan senyum lebar sebagai bentuk kegembiraan masyarakat menyambut pelaksanaan pemungutan suara pada Rabu 27 November 2024,” terang Yasin lagi.
Dengan demikian, kalau KPU Sidoarjo punya maskot namanya “Guk Kasijo”, sedangkan KPU Prov. Jatim yang terlebih dulu punya maskot bernama ”si Jalih”, yang kepanjangannya Jatim Memilih.
Si Jalih, berupa ikon ayam bekisar warna hijau dengan baju tradisional Jawa Timuran.
Kegiatan kirab Maskot si Jalih dan Guk Kasijo dimaksudkan KPU sebagai bentuk sosialisasi kepada masyarakat, bahwa Indonesia memiliki hajatan nasional berupa Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak yang akan dilaksanakan pada hari Rabu, 27 November 2024.
Untuk meningkatkan partisipasi masyarakat dalam menggunakan hak pilih pada 27 November 2024 nanti, KPU Sidoarjo menggelar kirab maskot Guk Kasijo bersama si Jalih, yang merupakan bagian dari sosialisasi KPU.
“Even kirab yang akan digelar pada Selasa, 8 Oktober 2024, selain dimaksudkan untuk mengenalkan maskot Si Jalih dan Guk Kasijo, juga bertujuan sebagai bentuk sosialisasi bahwa Indonesia punya hajat nasional yakni pilkada serentak pada 27 November mendatang,” imbuhnya.
Rencananya, Maskot Guk Kasijo sengaja dilaunching pada 8 Oktober bersamaan dengan penyambutan kedatangan Maskot KPU Jatim dan Maskot dari KPU 18 kab/kota di Jawa Timur di Sidoarjo.
“Jadi nanti akan ada 20 maskot dari 19 KPU kab/kota di Jawa Timur dan 1 maskot KPU Jatim yang akan dikirab di Sidoarjo. Hanya saja, khusus maskot KPU Jatim dan KPU Sidoarjo berwujud orang-orangan mengenakan kostum Si Jalih dan Guk Kasijo, ” terangnya.
Sedangkan 18 maskot kab/kota lainnya, imbuhnya, dikirab dalam bentuk boneka kecil dalam bungkus mika atau plastik.
18 maskot milik kab/kota se- Jatim yang dijadwalkan ikut kirab di Sidoarjo antara lain: maskot Pacitan, Ponorogo, Trenggalek, Tulungagung, Kab. Blitar, Kota Blitar, Kab. malang, Kota Malang, Kota Baru, Lumajang, Jember, Banyuwangi, Situbondo, Bondowoso, Kab. Probolinggo, Kota Probolinggo, Kab. Pasuruan dan Kota Pasuruan.
“Jadi ini merupakan rute kirab maskot Zona 2. Dimulai dari KPU Pacitan pada 24 Juli 2024 hingga melalui 18 kab/kota di Jatim dan tiba di KPU Sidoarjo pada 8 Oktober 2024. Sedangkan Zona 1 kirab maskot start dari KPU Sumenep 31 juli yang juga melewati 18 Kab/Kota di Jatim. Nantinya total dari zona 1 dan 2, ada sebanyak 36 maskot yang dikirab di KPU Propinsi,” bebernya.
Namun sebelum maskot KPU Zona 2 diarak ke KPU Jatim, lebih dulu dikirab ke tiap kecamatan yang ada di wilayah Sidoarjo. KPU Sidoarjo menjadwalkan kirab keliling dilakukan dari tanggal 9 Oktober hingga 11 Oktober 2024.
“Maskot dari masing-masing KPU Zona 2 akan dikirab sesuai jadwal yakni tanggal 9 Oktober keliling di 6 kecamatan (Porong, Jabon, Tanggulangin, candi, Tulangan, Krembung), tanggal 10 Oktober keliling 6 kecamatan (Prambon, Tarik, Balongbendo, Krian, Wonoayu, Sukodono) dan terakhir tanggal 11 Oktober keliling ke wilayah Taman, Waru, Sedati, Gedangan, Buduran hingga Kecamatan Kota Sidoarjo,” rinci Yasin.
KPU Sidoarjo berharap, acara konvoi maskotnya dimeriahkan, dan meminta seluruh masyarakat Sidoarjo untuk datang menyaksikan kirab maskot Si Jalih dan Guk Kasijo. Selain kirab, KPU Sidoarjo juga menghadirkan grup band asal Kota Jakarta yakni Aftershine.
“Kita tahu band Aftershine ini sedang naik daun dan populer dikalangan gen Z dan milenial. Hadirnya Aftershine ini semoga bisa menekan angka golput terutama di kalangan pemilih pemula dan pemilih muda,” ucapnya.
Beragam hiburan dan atraksi itu digelar pada Selasa, 8 Oktober 2024, di lokasi Terminal baru Porong nanti.
Serah terima Maskot nantinya, selain dihadiri seluruh jajaran KPU Sidoarjo, juga dihadiri jajaran pimpinan Forkompimda Sidoarjo, pimpinan parpol – parpol, minus para paslon (pasangan calon) yang sedang berkontrstasi di Pilkada. Karena menurut KPU, gelaran ini bukan hajatan Paslon dan bukan bagian dari kampanye paslon.
“Jam mulainya pukul 14.00 sampai dengan 17.00 di area Terminal baru Porong, Sidoarjo. Ada konser band Aftershine, ada gelaran busana daur ulang, flash mob, kirab konvoi dan banyak lagi yang menarik lainnya. Ayo teko rame-rame Nang acara kirab maskot KPU Sidoarjo,” tandas ajakannya. ****IDN