Presidium Penyelamat NU Akan Menggelar Muktamar Luar Biasa

Surabaya – Acara Muktamar Luar Biasa (MLB) Nahdlatul Ulama dalam waktu dekat akan digelar di Surabaya. Promotornya Presidium Penyelamat NU. Adapun. Upayanya :

1. Muktamar Luar Biasa Digelar Awal Oktober 2024
Koordinator Presidium MLB NU KH Abdussalam Shohib atau Gus Salam memastikan sebelum MLB digelar presidium akan lebih dulu menggelar Pra MLB NU. Dia mengungkapkan bahwa Presidium Penyelamat NU berencana menggelar pra MLB Nu itu pada awal Oktober.

“Rencananya pra MLB akhir September atau awal Oktober pastinya. Untuk MLB NU kami akan gelar menunggu hasil pra MLB,” ujar Gus Salam saat dikonfirmasi detikJatim, Kamis (12/9/2024).

2. Presidium Penyelamat NU Sebut Terus Berkoordinasi dengan PCNU
Tidak hanya menggelar pra MLB NU, Gus Salam memastikan Presidum Penyelamat NU akan terus menerus turun ke sejumlah daerah untuk menyerap aspirasi para ulama NU selama beberapa waktu ke depan setelah sebelumnya menggelar pertemuan di Bangkalan dan Cirebon, Jawa Barat.

“Setengah bulan ke depan kami akan turun ke bawah di beberapa wilayah,” jelasnya.

3. Muktamar Luar Biasa Diharapkan Tentukan Nasib NU
Gus Salam mengatakan ada kemungkinan MLB NU akan digelar secepatnya. Pengasuh Ponpes Denanyar Jombang itu bahkan berharap muktamar yang akan menentukan nasib NU ke depan itu akan digelar sebelum akhir tahun ini.

“Semoga bisa kami gelar MLB NU sebelum akhir tahun 2024, tergantung hasil pertemuan pra MLB bersama dengan PWNU se-Indonesia,” tambahnya.

4. MLB NU Didukung PCNU-PWNU se-Indonesia
Gus Salam berupaya meyakinkan bahwa MLB NU ini didukung oleh para pengurus di ratusan PCNU dan puluhan PWNU se-Indonesia. Pernyataan ini untuk menjawab pernyataan Sekjen PBNU Saifullah Yusuf yang menegaskan MLB NU tidak akan dapat dukungan para kiai pemilik hak suara di Muktamar NU.

“Yang sudah komunikasi ada 23 pengurus wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU), 326 pengurus cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) dan 12 pengurus cabang istimewa Nahdlatul Ulama (PCINU),” katanya.

5. Gus Salam Sebut Pengurus Struktural Dalam Tekanan-Pressure PBNU
Pengasuh Ponpes Denanyar Jombang KH Abdussalam Shohib (Gus Salam) selaku Koordinator Presidium, menyebutkan bahwa sejauh ini pertemuan membahas MLB NU baik di Cirebon maupun di Bangkalan selalu didatangi sejumlah ulama NU kultural, bukan ulama struktural yang menjadi pengurus PBNU. Karena menurutnya, para ulama struktural itu dalam tekanan.

“Memang yang (datang) banyak dari kultural, untuk struktural kami melakukan komunikasi tertutup. Karena kami sadar beliau-beliau dalam tekanan dan pressure dari PBNU dengan ancaman dibekukan, dipecat, atau di-kareteker,” jelasnya.

Gus Salam menegaskan bahwa pihaknya akan menggelar MLB NU sesuai dengan arahan dan masukan para kiai sepuh hingga para pengurus NU dari berbagai daerah di Indonesia.

Husnu Mufid