
Indramayu. 16/7/2024-SMPN 3 Sindang Indramayu akan terus berkomitmen untuk meningkatkan prestasi ekstrakurikuler untuk menyalurkan potensi, bakat, minat, kemampuan dan kemampuan siswanya yang berbeda-beda dan beragam.
Hal itu disampaikan Kepala SMPN 3 Sindang Indramayu dalam deklarasi anti bullying atau gerakan stop bullying di sekolah dalam kegiatan MPLS 2024.
” Kita harus hapus Bullying dalam bentuk apapun. Tidak boleh ada kekerasan di sekolah dalam bentuk apapun, baik verbal maupun non verbal.
Sebagai penyalurannya kita perkuat kegiatan
Ekstrakurikuler. Kegiatan ini merupakan kegiatan sekolah yang bermanfaat untuk dilatih bertanggung jawab, mampu mengatur waktu dengan baik, mandiri serta bekerja sama dengan banyak orang. Hal tersebut bertujuan membentuk karakter siswa untuk menjadi pribadi yang baik dan memiliki sikap yang penuh kearifan. Sebagaimana diatur dalam Permendikbud RI Nomor 62 Tahun 2014″
Sementara itu Wakasek Kesiswaan Hj. Dini Sucita Asih, S. Pd. Kim. saat diwawancarai media di arena acara Deklarasi Anti Bullying mengatakan bahwa segala bentuk bullying di sekolah harus dihapuskan. Tidak boleh terjadi bullying dalam bentuk apapun. Kita ciptakan sekolah yang ramah anak. Kita beri ruang sebaik-baiknya untuk menyalurkan dan mengembangkan bakat, potensi, fesyen masing-masing siswa yang beragam dan berbeda. Setiap siswa dengan segala kelebihan potensinya berhak untuk menjadi juara dan sukses di bidang dan kemampuannya masing-masing. Sebagai mana di SMPN 3 Sindang banyak dibuka ekstrakurikuler yang non mainstream seperti cinematography, KIR, seni, panjat tebing, Silat, karate, taekwondo, boxer dll. ”
Reporter : Sujaya