Ajang Kejuaraan Tennis Dunia DICJ 2024 Digelar di Jember

Jember – Kejuaraan tenis internasional berlabel Detec International Junior Championships DIJC 2024 memasuki main draw atau babak utama, Senin, 13 Mei 2024. Turnamen resmi dalam kalender kompetisi ITF atau Federasi Tenis Internasional ini berlangsung di hard court GOR Pusat Kegiatan Pemuda Seni dan Olahraga Jember (Jawa Timur).

Di nomor tunggal putra ajang bagi petenis berusia hingga 18 tahun ini tersedia 48 tempat di babak utama. Dari jumlah itu, 36 adalah direct acceptance players yang lolos langsung berdasarkan peringkat dunia termasuk andalan Indonesia, Aldhito Ramadhan Dwi Kurniawan dan Rafalentino Dacosta yang menempati unggulan teratas. Berikutnya enam penerima fasilitas wild card serta enam petenis yang lolos dari babak kualifikasi.

“Panpel Detec memberikan wild card boys singles untuk enam petenis tuan rumah yaitu Tyagra Hijrah Katilu, Dwi Ade Rahmantoro, Muhammad Faiz Habibi Rizqi, Muchammad Azka Azam Al Arsyad, Mouressi Urwah Muqorrib dan Jackquilynn Zavio Audrey Yoza,” tutur Direktur Turnamen ITF J30 Jember, Anshari Nursida.

Sementara itu, enam petenis berhasil melewati babak kualifikasi yang sudah bergulir sejak Sabtu (11/5), adalah Azat Safiulin dari Australia, Tomoki Fujiwara dan Shun Ohsuna asal Jepang, Anirudh Palanisamy (India) serta Sultan Reno Maulana Putra Adji dan Jahfal Tsaqif Dary Widayat (Indonesia).

“Semoga event ini memberi banyak manfaat, khususnya bagi insan tenis di wilayah Jember yang baru pertama kalinya menggelar turnamen internasional,” ucap pengelola Deddy Prasetyo Tennis Club (Detec) ini.

Detec International Junior Championship 2024 ini masuk kategori J30 yang merupakan anak tangga permulaan dalam hirarki kompetisi tenis junior tingkat dunia,
“Turnamen entry level seperti ini membuka kesempatan bagi atlet Indonesia untuk merintis karir di blantika tenis dunia,” lanjutnya.

Dalam ajang ini, poin baru tersedia pada babak utama untuk pemenang partai 16 besar nomor tunggal dan pemenang partai delapan besar sektor ganda. Peraih gelar juara tunggal berhak memperoleh 30 poin, sementara juara nomor ganda diganjar 25 poin peringkat dunia.(is)