Banyuwangi, 14 Juni 2023
Desa Kaligondo, Kecamatan Genteng membuat desain batik khas “Hoki” (holtikultura dan koi). Sejak dipimpin oleh Kades Nurhadi, Desa Kaligondo memilih tag line HOKI sesuai dengan potensi desa.
Kesuburan tanah dan kaya air itu yang dipilih sebagai produk unggulan desa yang berbatasan dengan Kecamatan Glenmore itu. Holtikultura tanaman keras misalnya manggis, duren, duku, rambutan banyak sekali ditemukan di desa yang kaya dengan prestasi itu. Juga peliharaan ikan hias asal Jepang, goi (baca koi) banyak dibudidayakan oleh warga. Tak luput di sekitar kantor balai desa terdapat beberapa kolam ikan goi. Kelom permanen dan kolam rekayasa terbuat dari terpal pun terlihat di sana.
Kades Nurhadi bertutur bahwa pembuatan batik tulis yang dipraktikkan oleh ibu-ibu PKK Desa untuk maksud belajar mendesain batik sekaligus sebagai ajang kreativitas seni membatik. Diketuai oleh Ny. Nurhadi, terlihat ibu-ibu PKK Desa melukis desain batik bermotifkan ikan koi dan tanaman holtikultura.
Kades termuda di Banyuwangi ini memang terkenal sebagai sosok kreatif. Dekat dengan rakyatnya dan memiliki kemampuan kolaboratif di semua sektor.
Dukungan kuat dari jajaran perangkat desa, tiga pilar, dan tomas/toga membuat Desa Kaligondo guyup rukun, produktif. Pembayar pajak PBB paling lancar. Tidak ada anak putus sekolah. Kecil ancaman angka anak stunting, para pemuda terbina, penanganan sampah yang terkondisi, dst.
Edi Purwanto, M.P., salah seorang tokoh asal Dusun Jepit membenarkan keadaan itu. “Desa Kaligondo memiliki potensi sosial, budaya dan ekonomi yang produktif”, tegasnya.
MGR jurnalis Menaramadinah.com