Banyuwangi-menaramadinah.com-Sejak pukul 1. OO WIB, kota Rogojampi dilanda keriuhan. Pasalnya, berbagai kelompok musik tradisional dari beberapa desa sekitar keluar untuk memeriahkan bulan Ramadhan dengan membangunkan kaum muslimin untuk bersahur.
Ada sekitar tiga puluhan kelompok musik itu menggunakan kendaraan bak terbuka dan alat pengeras, bahkan banyak yang membawa suporter.
Biasanya akan lebih ramai lagi pada malam minggu.
Kegiatan patrol sahur keliling, demikian masyarakat menyebut itu berlangsung sejak awal bulan Ramadhan.
Mereka berkumpul di depan didepan ruko jl. Diponegoro Rogojampi.
Tanpa koordinasi, para peserta itu memainkan musik mereka secara bersamaan, sehingga terkesan kacau, riuh dan bising.
Beberapa warga di sekitar ruko merasa keberatan karena dirasa mengganggu. Namun sebagian warga yang lain merasa terhibur, “nyaris seperti festifal musik mas, ” Katanya.
Kegiatan yang dilakukan secara swadaya ini, sesungguhnya adalah hal yang sangat bagus, apabila pihak yang berwenang ikut cawe-cawe mengkoordinir, supaya berlangsung meriah tanpa menimbulkan gangguan apalagi kerawanan kepada warga masyarakat.
Barulah sekitar jam 2.00 WIB, para peserta sahur keliling itu bergerak mengitari kota Rogojampi secara tertib dengan tetap memainkan musik mereka.
Menjelang imsak semuanya bubar dan kembali ke desa masing-masing.
Agus salim