Penerima Penghargaan 4 Kali dari menaramadinah.com Ki Lawu Maospati Komentari Korupsi 349 Trilyun dari Segi Mistik

Gonjang ganjing isu Korupsi 349 Trilyun dan  debat antara Mahfud MD dengan anggota DPR RI Komisi III mendapat sorotan mata batin spiritual dari KI Lawu Moaspati yang 4 kali mendapat penghargaan dari menaramadinah.com. Berikut ini laporan Pemred menaramadinah.com:

 

Gonjang ganjing isu korupsi 349 trilyun suatu bilangan yang sangat besar.. Dan merupakan skandal terbesar isu korupsi terbesar di muka bumi ini.

Bahkan seandainya mulai jaman nenek moyang sampai kakek moyang korupsi inilah yang terbesar ibarat orang makan kalo makan terlalu banyak akan kwaregen dan muntah.

Begitulah pepatah nenek moyang kita segala sesuatu kalau sudah keterlaluan akan berakibat gak baik… Dalam istilah Jawa kalo segala sesuatu ditambah awalan ke dan akhiran en.

Akan berakibat fatal misalnya.. Akeh ( banyak, bahasa Indonesia) ditambah ke dan en akan menjadi kakeh en.. Atau berlebihan, ibarat nya korupsi kalo sudah kebanyakan akan terungkap dengan sendirinya..

Meskipun dilindungi oleh sistem akhirnya tetap saja terungkap dan mencuat keatas permukaan.. Kalo korupsi 349 dilihat dari mistik dengan hitungan otak atik gatuk.. 3+4+9=16 .. Dan dilihat dari hitungan bejo dan ciloko jatuh pada hitungan ASAT( kering, menguap).

Begitulah pepatah mengatakan ada gula ada semut , dan yang namanya UANG /DUIT itu manis atau legi dan membuta tulikan siapa saja yang menganggap duit sebagai raja maka tanpa menghiraukan dosa dan penderitaan rakyat sengsara mereka berebut untuk menikmati hasil korupsi dan saling menutupi, yang uang korupsi itu.

Menurut mereka uang korupsi itu rasanya lebih nikmat dari pada uang jerih payah kerja.. Itulah mereka yang menjadi pengabdi setan… Dari hitungan Jawa otak atik gatuk 349 trilyun ketiban Asat atau mengering atau menguap.

Tanpa mendahului kehendak Allah.. Korupsi terbesar di dunia itu akan menguap dengan sendirinyaeskipun pada awal mula nya ribut semrawut.

Itulah manusia manusia rakus yang menjadi budak setan..mega korupsi terbesar ini juga akan berpengaruh kepada partai penguasa saat ini..

Karena dalam unen unen Jawa BANTHENG BERIK DITUBRUK SINGA.. ( Artinya; banteng berkelahi sesama banteng akan mati ditubruk harimau),  banten merupakan binatang yang sangat rukun tetapi manakala suatu keadaan dimana makanan rumput sudah tidak ada mereka akan berebut makanan untuk memenuhi perutnya sendiri meskipun saling bunuh membunuh diantara temannya sendiri begitu juga politik tidak ada yang abadi didalam politik yang ada cuma uang dan kekuasaan.

Semoga kita semua dijauhkan dari sifat sifat kebinatangan dan sifat setan yang akan menjerumuskan kita ke jurang kesesatan dan kenistaan… Aamiin