Manusia Bermegah Megahan Membangun Masjid

Di satu sisi memang sangat membanggakan. Namun, di sisi lain, ada kewajiban yang kerap dilalaikan, yakni memakmurkan masjid

لَا تَقُومُ السَّاعَةُ حَتَّى يَتَبَاهَى النَّاسُ فِي الْمَسَاجِدِ

Artinya: “kiamat tidak akan terjadi hingga manusia bermegah-megahan dalam membangun masjid,” (HR Abu Dawud).

Begitulah sabda Rasulullah SAW. Kiamat tidak akan datang hingga manusia membangun masjid-masjid dengan megah.

Ketua MUI Pusat Bidang Dakwah dan Ukhuwah yang juga rais syuriah PBNU, KH. Cholil Nafis menyatakan,  orang berbangga-bangga dengan megahnya masjid tapi tak dimakmurkan dengan kegiatan jamaahnya.

“Orang membangun masjid itu kalau diumpamakan kayak membangun keluarga, tak cukup dengan tempat tinggal yang megah tapi juga harus ada aktivitas yang harmonis yang baik,” kata kiai Cholil,.

Karena itu kiai Cholil mengajak setiap umat Muslim untuk seimbang antara memperhatikan bangunan fisik masjid dengan dengan memakmurkan masjid. Oleh karena itu kita harapkan ada keseimbangan antara bangunan fisik dengan aktivitas