Bondowoso-MenaraMadinah.com. 10 Mei 2022. Bertempat di Fandisat Café beralamat di Perum Kodim Jl. Pemandian Tasnan Grujugan Bondowoso pada hari Senin, 9 Mei 2022 diadakan pertemuan membahas gerakan peningkatan produktivitas dan kesejahteraan disabilitas di Kabupaten Bondowoso.
Acara yang dihadiri Peduli Disabilitas Jawa Timur dan Akademisi (Universitas Argopuro Jember) membahas bagaimana meningkatan produktifitas dan kesejahteraan khususnya disabilitas di Kabupaten Bondowoso. Kelompok masyarakat yang mengatasnamakan BANDAWANGSA NUSANTARA mengharapkan adanya langkah kongkrit dengan dukungan dari OPD terkait di Kabupaten Bondowoso ataupun BUMN/BUMD agar program/sarana yang diberikan tepat dan percepatan peningkatan kekesejahteraan disabilitas segera terwujud.
Bahtiar Santoso,S.Sos. M.M. dari peduli disabilitas Jawa Timur mengharapkan program kegiatan untuk disabilitas di kabupaten Bondowoso yang dilaksanakan nantinya bisa dalam bentuk program pelatihan dalam meningkatkan skill pada bidang bidang keahlian tertentu dengan harapan para disabilitas mempunyai skill bisa bersaing bekerja di dunia industry dan harapan besar bisa bekerja secara mandiri, program sarana kebutuhan diri disabilitas diantaranya pembuatan kaki/tangan palsu, kursi roda, tongkat dll, dan kedepan diharapkan para disabilitas dikabupaten Bondowoso yang ingin mempunyai prestasi dibidang olah raga bisa mulai latihan dengan fasilitas yang ada dan siap digunakan, untuk semua hal tersebut perlu identifikasi para disabilitas yang ada dimasing masing desa di Kabupaten Bondowoso sehingga hasil identifikasi tersebut mempermudah langkah melaksanakan program program tersebut. Ungkap Bahtiar Santoso.
Mike Nurhidayah,SH, M.Pd, MH dari Akademisi menyampaikan bahwa kelompok masyarakat yang mengatasnamakan Bandawangsa Nusantara ini siap melalukan koordinasi baik dengan pemerintah Daerah, Kecamatan maupun Desa dan Universitas dalam rangka percepatan identifikasi disabilitas di kabupaten Bondowoso.
Semoga apa diharapkan dalam pemenuhan hak-hak disabilitas dalam peningkatan produktifitas dan kesejahteraan segera terwujud. Ungkap Mike Nurhidayah.
Jurnalis : Lukman Hakim