KEANGKUHAN CIRI ORANG MUNAFIQ

 

Oleh Musthofa Zuhri
( Kamad MTsN 8 Jember).

{وَمِنَ النَّاسِ مَنْ يُعْجِبُكَ قَوْلُهُ فِي الْحَيَاةِ الدُّنْيَا وَيُشْهِدُ اللَّهَ عَلَى مَا فِي قَلْبِهِ وَهُوَ أَلَدُّ الْخِصَامِ (204) وَإِذَا تَوَلَّى سَعَى فِي الأرْضِ لِيُفْسِدَ فِيهَا وَيُهْلِكَ الْحَرْثَ وَالنَّسْلَ وَاللَّهُ لَا يُحِبُّ الْفَسَادَ (205) وَإِذَا قِيلَ لَهُ اتَّقِ اللَّهَ أَخَذَتْهُ الْعِزَّةُ بِالإثْمِ فَحَسْبُهُ جَهَنَّمُ وَلَبِئْسَ الْمِهَادُ (206) وَمِنَ النَّاسِ مَنْ يَشْرِي نَفْسَهُ ابْتِغَاءَ مَرْضَاةِ اللَّهِ وَاللَّهُ رَءُوفٌ بِالْعِبَادِ (207) }

Dan di antara manusia ada orang yang ucapannya tentang kehidupan dunia menarik hatimu, dan dipersaksikannya kepada Allah (atas kebenaran) isi hatinya, padahal ia adalah penantang yang paling keras. Dan apabila ia berpaling (dari muka kalian), ia berjalan di bumi untuk mengadakan kerusakan padanya, dan merusak tanam-tanaman dan binatang ternak, dan Allah tidak menyukai kebinasaan. Dan apabila dikatakan kepadanya, “Bertakwalah kepada Allah,” bangkitlah kesombongannya yang menyebabkannya berbuat dosa. Maka cukuplah (balasannya) neraka Jahannam. Dan sungguh neraka Jahannam itu tempat tinggal yang seburuk-buruknya. Dan di antara manusia ada orang yang mengorbankan dirinya karena mencari keridaan Allah; dan Allah Maha Penyantun kepada hamba-hamba-Nya

Beberapa tanda dan Ciri-ciri orang munfiq bukan saja suka bohong, suka berselisih dan berdebat pada hal hal yg sepele. namun kesombongan juga bagian dari ciri-ciri orang munafiq”ujar salah seorang da’i diacara pernikahan tetanggaku.

Dimulai dari ciri yang tampak dari cara ngomongnya, orang munafiq pinter merayu, rayuanya membikin takjub bagi siapapun yang mendengarkanya. Karena orang munafiq mampu memutar balikkan fakta , meski data nya Hoax.

Orang munafiq tak segan segan memakai jurus kata kata “wallah” demi Allah, dan membawa bawa nama Allah untuk meyakinkan para pembaca dan pendengar berita yang ia sampaikan pada hal Hoax. Dan tak segan segan memberi kutukan dan lebel “laknatullah, munafiqun” bagi orang yang bersebrangan dan berbeda pandangan dengan mereka. Jangan kan soal pilihan politik, soal agama saja mereka berani memainkan Tuhan!” kata kata pak ustadz menggelegar menembus jantung mustamiin’.

Apa yang disampaikan orang munafiq berbeda jauh dengan realitas yang sesungguhnya. “Ia adalah penentang paling keras pada Tuhan”ujar sang ustadz. Tuhan dipakai untuk melegitimasi terhadap prilaku buruknya. Nyinyir, fitnah dan menabuh kebencian dan caci maki adalah sebuah hobi.

Bukankah tindakan orang munafiq ini amat jauh dari nilai nilai Ketuhanan yang Maha Rahmah , Rahman dan Maha Rahim?”tanya sang ustadz

Jama’ah walimatun Nikah diam. Namun ada juga yang menunduk dan menggeleng geleng.

Sang ustad pun melanjutkan “orang sombong juga bagian dari ciri orang munafiq.

Orang sombong susah diberi kebenaran, kalau diberi kebenaran dia sakit hatinya”ujarnya lbh jauh Menabur benih perpecahan, kerusakan dan kehancuran dibumi pertiwi.

Inginya berkuasa, dengan kemampuan terbatas. Bermimpi membangun peradaban baru persis “OROCIMARO DAN MADARA ” dalam kisah sinobi Ninja jepang dikisah Naroto.

Pada hal itu adalah outopis. Bermimpi disiang bolong. Yang ujung ujungnya nya gagal maneng gagal maning . Modalnya hanya Teriak teriak “khilafah yang bukan saja khilafiyah namun juga kekhilafan yang sempurna bagi peta bumi Indonesia”tandas sang ustadz

Jika diberi nasehat tentang kebaikan merasa terhina. contoh tidak mampu membedakan hal penting dan tak penting.Yang dibahas biasanya hanya masalah furu’iyah.
maka Yuhan tak berkehendak pada orang orang yg sombong”tandas ustadz nyentrik ini meneruskan.

Orang munafiq juga terlalu amat sering membikin kegaduhan dialam semesta, merasa benar pendapatnya, dlm bahasa qur’an “merusak ekosistem yang sudah mapan disuatu Negeri, dan akan didekontruksi dg tatanan versi mereka” .

Bagi orang munafiq, semua yang ada di Negeri ini dianggap tak layak untuk dilanjutkan, karna dianggap tak sesuai dengan pola pikirnya, permainan simbolik adalah jargonya” jlentreh sang ustadz.

Misalnya penerapan syari’at islam secara kaffah. Pada hal, hal ini tak lebih dari sebuah modus.Modus politik bukan murni gagasan untuk membangun peradaban di sebuah negeri.

Bagi mereka banyak korupsi, bencana alam gara-gara tidak ditegakkan syariat islam”demikianlah kira-kira argumentasinya .

Pada hal masalah korupsi dan bencana bukan soal bentuk Negara namun tak lebih dan tak bukan , adalah soal mental dan perilaku manusia Disampong soal sosial…

Negara-negara Timur tengah yang hancur lebur bukan soal apakah bentuk negara ataupun hal-hal simbolistik agama islam namun ia tak lebih dari sekedar pergolakan politik dan korupsi yg merajalela yang di lakukan oleh oknum bukan sistemik..

Nah apakah di indonesia yg berdasarkan pancasila mau dirubah dengab sistem syariat islam akan lebih baik atau justru malah hancur lebur persis timur tengah?? Tanya sang ustadz dengan menunjuk satu telunjuk ke arah jama’ah

Jawabnya “hanya orang-orang berfikir sajalah yg bisa mengambil pelajaran dari peristiwa Negara timur tengah??

Itu yang disampaikan oleh ustadz, dan aku hanya menulis kan petuah dan nasehatnya.

Maka berhati hatilah dengan orang munafiq. Berteriak demi peradaban islam, pada hal yang sesungguhnya yang dilakukan untuk tujuan politik pengecer khilafah

Demikianlah, yang disampaikan sang ustadz di sore itu.

Kita boleh tidak sepakat, namun merenung kan hal hal diatas amatlah penting .

🤭🤭