Hidup haruslah memberikan manfaat bagi sesama.Itulah yang mendasari sosok aktivis perempuan Sholikatun,S.Pd atau Mbak Icha dalam merintis RA(Raudhatul Athfa) /setara TK di Dusun Sonanggan, Ngepeh, Nganjuk.
Perempuan tangguh kelahiran Nganjuk,1 Juli 1984 alumni PGRA IAI Diponegoro Nganjuk ini merintis RA Nurul Islam sejak tahun 2014 karena merasa kasihan melihat anak-anak dikampung halamannya Dusun Congol, Desa Macanan, Loceret yang harus menempuh jalan menanjak dan rusak sekitar 1 km bila mau sekolah diluar desa.
Berkat dukungan Yayasan Nurul Islam dan masyarakat setempat,cita-citanya mendirikan RA telah terwujud.Anak-anak tidak perlu keluar desa bila ingin masuk RA.Kondisi gedung RAnya pun sudah cukup nyaman,bersih dan telah dilengkapi alat-alat peraga yang membuat anak-anak enjoy belajar disana.
Di tahun ajaran 2019/2020 ini,RA Nurul Islam memiliki 16 peserta didik karena jumlah penduduk didesanyapun relatif sedikit dan wilayahnya dikelilingi hutan.
Mbak Icha memang wanita yang selalu aktif,disamping menjadi guru dan kepala RA,pecinta organisasi sejak SMA itu juga adalah penyiar radio di Suara Sumbo FM ,pengurus Desa Tangguh Bencana serta anggota grup Al Banjari Dakwatul Hasanah.
Bro J menaramadinah.com Kota Nganjuk