Menjadi GURU Yang Kreatif

Oleh : Yahya Aziz.

Senin 18 april 2022 kami memberi kuliah “Pembelajaran Al-Qur’an dan Hadits Nabi” ( Tema : Ayat-ayat Al-Qur’an dan Hadits Nabi Tentang Ilmu Dan Kreatif), program studi PGMI FTK UINSA, kelas A pkl 07.30-10.00 dan kelas B PKL 10.00-12.30 dengan sistem DARING.

Yang presentasi dari kelas B : Refi Mariska A Nim…20044, Shafira P Nim…20061, Riza Zulmi Nur A Nim…20046, Ananda Eka Yulia Nim…20063.
Adapun kelas C :

Jazilah Rohmatika Nim…20078, Muhammad Fahrudin 20084.
Walaupun di bulan Ramadhan mereka tetap semangat antusias mengikuti kuliah dengan niat Tolabul Ilmi.

Ada beberapa catatan penting pada kuliah pagi ini, di antara nya ada pertanyaan dari peserta diskusi :
1. Adakah petunjuk dari Hadits Nabi tentang KREATIF ?
2. Dalam mengembangkan Saintek diperlukan BERFIKIR KREATIF, Bagaimana cara Anda untuk berfikir kreatif dalam mengembangkan Ilmu ?
3. Apa langkah langkah seorang guru menjadi pribadi kreatif, sehingga dalam proses pembelajaran ke peserta didik, mereka tidak bosan dalam belajar ?
Para Nara Sumber menjawab dengan tegas singkat padat mengena.
1. Hadits hadits Tematik tentang KREATIF :
Nabi Muhammad Saw adalah pribadi yang tangguh, ulet, produktif dan kreatif. Beliau sudah menjadi yatim piatu sejak kecil, sudah belajar mencari ékonomi sendiri (gembala kambing). Rasulullah saw adalah pribadi ulet tangguh tidak bermalas malasan.

Sifat ulet, tangguh, kreatif dan tidak bermalas malasan, nampaknya nabi meneladani Nabi Zakariya as dan Nabi Dawud as.
Rasulullah saw bersabda :
ان داود عليه السلام لا يأكل الامن عمل يده (البخاري)
1. Dari Abu Hurairah, Rasulullah bersabda : “Sesungguhnya Nabi Dawud as, beliau makan dari hasil karyanya sendiri” (HR. Bukhari)
كان زكريا عليه السلام نجارا
(رواه مسلم)
2. Dari Abu Hurairah Rasulullah Saw bersabda : “Nabi Zakaria as, beliau adalah tukang kayu”
Dari hadits ini, ternyata Nabi Dawud dan Nabi Zakaria adalah pribadi yang ulet, tekun, kreatif dan produktif sejak masa mudanya, hal inilah yang dicontoh Nabi Muhammad ketika masih muda dalam posisi yatim-piatu.
Sudahkah Anda menjadi pribadi yang produktif dan kreatif ?
2. Dalam mengembangkan sains diperlukan cara BERFIKIR KREATIF, langkah langkah nya adalah :
a. Melakukan hal hal yang baru.
Dengan melakukan hal hal baru otak akan tertantang saat menghadapi hal hal yang baru serta terbiasa mencari cara untuk menyelesaikan masalah.
b. Menulis dengan tema tema bebas.
Dengan sering tulis menulis tema apapun, otak akan tertantang untuk berpikir kreatif produktif dan imajinasi Anda dipaksa untuk dituangkan ke dalam tulisan.
Ternyata : “MENULIS ITU LEBIH SULIT DARI PADA BERBICARA”
c. Terus banyak membaca dan menulis dan memperluas wawasan.
d. Bertemu dengan orang orang baru.
Karena setiap individu berbeda akan memiliki pandangan yang juga berbeda terhadap segala hal.
Ini akan membuat Anda tertular untuk selalu memiliki pola pikir berbeda alias KREATIF.
3. Dalam menyukseskan program pembelajaran di kelas diperlukan langkah langkah menjadi GURU KREATIF.

Ada 9 langkah Agar Anda bisa Menjadi Guru Kreatif , yaitu :
a . Berpikir Inovatif
Jiwa yang kreatif terlahir dari sebuah pemikiran guru yang selalu ingin berinovasi sehingga selalu bervariasi dalam memberikan materi pelajaran kepada anak didiknya.

b . Percaya Diri
Tentu saja sifat percaya diri dan selalu ingin berkembang ada pada diri guru yang kreatif. Tidak mudah menjadi seorang guru yang kreatif, karena apapun karya yang dia ciptakan harus kembali kepada anak didiknya. Oleh karena itu, guru juga harus memiliki sikap pantang menyerah untuk selalu memberikan yang terbaik kepada anak-anak didiknya.

c. Tidak Gaptek
Guru yang kreatif harus peka terhadap perkembangan jaman. Seperti dia bisa mengkombinasikan sesuatu yang bersifat “jadul” menjadi sesuatu yang menarik. Contohnya, memvariasikan permainan tradisional dengan permainan modern.

d. Materi Pelajaran yang Diberikan Menjadi Mudah Dimengerti Tidaklah mudah mentransfer ilmu dari seorang guru menuju ke anak didiknya. Namun seorang guru yang kreatif akan selalu mencoba berbagai cara agar anak didiknya mudah memahami materi pelajaran yang diberikan.

e. Terus Belajar dan Belajar
Tidak ada kata puas bagi seorang guru yang kreatif untuk belajar.
Kata “tidak puas” disini merupakan suatu semangat untuk terus
mengembangkan diri demi kebaikan diri sendiri, anak didik, dan sekolah.

e. Cerdas Dalam Menemukan Talenta Anak Didiknya.
Seorang guru yang kreatif harus peka terhadap kemampuan setiap anak didiknya. Dengan kepekaan yang dia miliki, seorang guru yang kreatif akan berusaha untuk memanfaatkan dan mengembangkan talenta yang dimiliki oleh anak didinya, misalnya dengan memberikan kesempatan anak didiknya untuk tampil di acara-acara sekolah.

f. Kooperatif
Guru yang kreatif menyadari akan kelemahannya juga sebagai manusia. Itulah kenapa seorang guru yang kreatif berusaha untuk bisa belajar dari orang lain. Dengan kata lain, guru yang kreatif harus bisa
bekerja sama dengan sesama guru, anak didik, kepala sekolah, dan pihakpihak yang berada di lingkungan sekolah. Hal ini juga berguna untuk menyatukan misi dan visi diri dengan misi dan visi sekolah dan mengurangi
kesalahpahaman yang mungkin terjadi.

g. Pandai Memanfaatkan “Apa yang Ada”
Biasanya seorang guru yang kreatif pandai memanfaatkan apa yang ada di dalam sekolah. Kertas bekas pun bisa berubah menjadi sarana belajar yang menarik, karena disampaikan dengan cara mengajar yang menarik pula.

h. Bisa Menerima Kritik
Sebuah kritik bukanlah sesuatu yang “menyakitkan” bagi seorang guru yang kreatif. Justru disitulah seorang guru yang kreatif bisa belajar dari kekurangan dan kesalahannya. Dia akan berpikir bagaimana cara agar kekurangannya bisa diminimalkan atau bahkan menjadi sebuah kelebihan, dan tidak mengulang kesalahan yang sama.

i. Mengajar Dengan Cara Menyenangkan
Seorang guru yang kreatif tidak ingin anak didiknya merasa bosan dan tertekan pada saat dia memberikan sebuah materi pelajaran kepada anak didiknya. Maka dia akan selalu mencari cara agar anak didiknya merasa nyaman dengan cara mengajar yang dia berikan.
( Muhammad Iqbal, P. (2020). _Kreativitas Guru Al-Qur’an Dalam Menggunakan Media Pembelajaran Untuk Meningkatkan Keaktifan Siswa Kelas XI di MAN 3 Malang_. In Central Library of Maulana Malik Ibrahim State Islamic University, Vol. 1, Issue 1)
Barakallah, semoga bermanfaat. Alfatihah
“Dosen FTK UINSA Penulis buku Taubatnya Peselingkuh & Kolumnis Menara Madinah Com”