
Sebentar lagi kita memasuki tahun 2022. Apakah yang akan terjadi. Khususnya masalah politik. Berikut ini terawang Ki Lawu Maospati Metafisika Terbaik Indonesia versi menaramadinah.com:
Tahun 2021 sebentar lagi akan habis dan meninggalkan kita. Kita songsong dan kita sambut tahun 2022. Sejumlah kenangan dan sejumlsh 0.
Petistiwa yang tak terlupakan segera meninggalkan kita..peristiwa senang atau sedih selama tahun 2021 kita lalui bersama,itulah kehidupan ada yang tumbuh dan ada yang mati ada pula yang muncul .semua silih berganti memenuhi kehidupan.
Kehidupan terus berputar bagaikan roda raksasa yang digerakkan oleh tangan tangan sang maha kuasa.Tanggal 1 januari tahun 2022, bertepatan hari sabtu pahing, didalam perhitungan kepercayaan orang jawa.
Setiap hari dan pasaran mempunyai jumlah (sabtu=9) ( pahing =9) jadi sabtu pahing mempunyai jumlah =18..bila dihitung berdasarkan arah mata angin Sabtu Pahing masuk hitungan JUGRUG. (ambruk =longdor ;bahasa jawa).
Meskipun Corona sudah mereda dan ekonomi sudsh mulai berjalsn tertatih tatih ..tetapi perekonomian yang ditshun sebelumnya sudah babak belur di tahun 2022 banyak perusahaan yang jugrug atau bangkrut karena banyak yang dikorupsi oleh pimpinannya dan kroninya dan selama perusahaan tsk beroperasi selama pandemi corona membuat perusahaan yang TEKOR untuk menutupi biaya operasionalnya.
Disaat corona sudah mereda orang orang banyak yang mengira mencari pangan mulai gampang tetapi karena perusahaan banyak yang koleps dan banyak perusahaan mempekerjakan tenaga asing membuat tenaga lokal mencari pekerjaan sangat sulit sehingga cocok peribasa AYAM BERTELUR MATI DILUMBUNG PADI.Tahun 2022 menurut perhitungan perjalanan hasto broto bertepatan dengan perhitungan JALAN NYA API.
Jadi banyak orang yang gelap mata dan bersifat PANAS.,segala sesuatu yang kecil bisa berakibat menjadi besar karena karena semua pihak saling panas ,sedikit dikit terjadi perkelahian..sehingga bsnysk terjadi tawuran antar pelajar,tawuran sesama ormas.
Sedangkan di tingkat kekuasaan banyak terjadi hujat menghujat sesama lawan politik..hal ini membuat orang bawahan menjadi ayam aduan sedangkan para pemimpinnya enak enang menikmati hasilnya dalam peribahasa Jawa berbunyi TENGUK TENGUK NEMU GETHUK dan semua prediksi adalah hitungan semata dan semua kebenaran adalah milik ALLAH SWT. Manusia hanya bisa memprediksi.
Sedangkan keputusan mutlak hanya kepada ALLAH SWT. Semoga kita ditahun 2022 terlindungi dari sesuatu yang buruk..dan dengan mendekatksn diri kepada sang penguasa tunggal yakni ALLAH SWT ..kita bisa banyak mawas diri dan selamat di dunia dan akhirat