Oleh : Moch Agus Slamet, SE, MM Wapemred menaramadinah.com.
Pekerja seni harus segera berfikir untuk menata ekonomi baru. Hal ini di sampaikan penulis terkait sering ternina boboknya para pekerja seni,dengan banyaknya job yang mengakibatkan mudah juga untuk berlaku konsumerisme tanpa memikirkan tabungan ekonomi produktif untuk bekal di masa sulit job.Dunia pedalangan,pesinden,artis sinetron termasuk bisa kita sebut sebagian contoh kecil yang di maksud pekerja seni.
Adanya pemikiran untuk mencoba berwirausaha riil yang memungkinkan pasar bisa menerima dengan baik harus betul betul bisa di bidik dan di serius,i untuk segera bisa di jalankan demi kelangsungan hidupnya kelak.
Sering kita dapati bersama banyak penggiat seni yang ketika banyak menerima tawaran job dan berimbas pada bergelimpangannya dengan harta benda,tetapi ketika menginjak usia senja atau ketika jadwal job mulai menurun, kehidupannya sangat mengenaskan. Bagaimana tanggapan anda.?