Wawancara Khusus dengan Lutfil Hakim Wakil Ketua PWI Jatim Yang Akan Menjadi Bakal Calon Ketua PWI Jatim

Sosok Mas Lutfil Hakim Wakil Ketua PWI Jatim sudah tidak asing lagi didunia wartawan. Kini akan mencalonkan diri untuk menduduki jabatan sebagai Ketua PWI Jatim. Apa komentarnya. Berikut ini wawancara khusus dengan Husnu Mufid Pemred menaramadinah.com :

Bagaimana Pengalaman Mas Lutfil Hakim selama aktif di PWI Jatim ?

Jawab :  Saya tiga periode sebagai Wakil Ketua PWI Jatim, sejak 2008 sampai saat ini, sehingga sudah hafal _*A TO Z*_ kelembagaan PWI. Saya sangat paham cara untuk memajukan asosiasi jurnalis tertua ini – di tengah modernisme media dan perubahan landscape jurnalisme yang sedang berlangsung.

Ini berarti layak untuk mencalonkandiri menjadi Ketua PWI Jatim. Apa sudah mendapat restu ?

Jawab : Saya sudah mendapat restu dari para senior dan diminta serius untuk menjadi figur alternatif (figur tengah) – sebagai solusi atas kemungkinan ekstrimnya dikotomi antar dua kandidat lain dalam kontestasi (pemilihan) KETUA PWI Jatim. Semata demi harmonisnya gerak organisasi ke depan.

Mengapa demi kehamonisan ?

PWI bukan ormas dan bukan partai. Ini organisasi profesi yang mengedepankan moral, profesionalisme dan menjunjung demokrasi. Sehingga (sebaiknya) jangan pernah meminta untuk dipilih.

Apakah menggunakan strategi untuk meraih jabatan Ketua PWI Jatim ?

Biarkan anggota bebas menentukan pilihannya. Sehingga tidak perlu ada strategi khusus untuk mendapat dukungan. Biarkan mengalir saja, beri kesempatan teman2 anggota untuk memilih dengan hati nurani.

Saya berterimakasih kepada yang memilih saya, sebagai satu amanah untuk melanjutkan gerak organisasi yang lebih maju.

Apakah ada kompensasi  khusus terhadap yang memilih Mas Lutfil Hakim ?

Tidak ada kompensasi khusus.

Kenapa demikian ?

Simbolisasi Ketua pada sebuah organisasi sudah bukan lagi eranya. Organisasi profesi harus berjalan secara kokektif kolegial. Semua pengurus dan anggota adalah pemimpin. Ketua hanya berfungsi koordinasi saja. Dan yang terpenting adalah menyiapkan regenerasi, agar yang muda yang di depan.