Catatan : Suwirya Jaya.
Ilmu hitam mungkin identik dengan suatu ilmu yang melibatkan jin atau makhluk ghaib di dalamnya. Ilmu hitam juga berkaitan dengan sihir yang secara etimologi berarti sesuatu yang tersembunyi dan sangat halus penyebabnya. Sementara itu, jika berdasarkan syariat, Abu Muhammad Al Maqdisi menjelaskan bahwa sihir adalah azimat-azimat, mantra-mantra atu buhul-buhul yang bisa memberi pengaruh terhadap hati sekaligus jasad, bisa menyebabkan seseorang sakit, terbunuh ataupun memisahkan suami dari istrinya.
“”Jadi, ilmu hitam atau sihir bukanlah sekedar isapan jempol dan itu benar-benar ada nyata dan bisa mencelakakan seseorang dengan takdir Allah yang bersifat kauni.
Firman Allah Subhanahu wa Taála dalam surat al Baqarah ayat 102, “… Maka mereka mempelajari dari kedua malaikat itu apa yang bisa mereka gunakan untuk menceraikan antara seorang (suami) dengan istrinya. Dan mereka (ahli sihir) itu tidak dapat memberi mudharat dengan sihirnya kepada seorang pun kecuali dengan izin Allah…”.
“”Allah memerintahkan kita untuk berlindung dari kejahatan sihir. Seperti pada salah satu ayat al Quran, yaitu surat al Falaq ayat 4, “Dan (aku berlindung kepada Allah) dari kejahatan wanita-wanita tukang sihir yang menghembuskan pada buhul-buhul”. Dari situ kita bisa menyimpulkan bahwa sihir memiliki pengaruh buruk dan kita harus berusaha menjaga agar jangan sampai terkena pengaruhnya.
“”Sihir memiliki berbagai bentuk dan tingkatan. Salah satu bentuk sihir yang mungkin sering kita jumpai di sekitar kita adalah tiwalah, yaitu sihir yang dilakukan untuk mendapatkan cinta seorang suami kepada istrinya. Di Indonesia, sihir semacam ini umumnya disebut pelet. Selain itu ada pula namimah (adu domba), al ‘afthu (pengasihan), ash sharfu (menjauhkan hati) dan sebagainya. Sebagian besar perbuatan sihir ini diklasifikasikan dalam perbuatan kufur dan syirik, kecuali sihir yang menggunakan racun atau obat-obatan serta namimah.
Dalam riwayat Rosululloh sendiri pernah disantet oleh orang Yahudi dan buhulnya ditemukan di dekat sumur atas petunjuk Malaikat. Jibril.
Maka perbanyaklah dzikir qolbu dan shalat yg khusu’ dengan hati selalu mengingat Allah. Insya Allah selamat Dunia dan Akhirat. Barakalloh Aamiin.