
Gus Abdul Wahab yang merupakan putra Kyai kharismatik Abah Haji Qolyubi Dahlan ini juga aktif memberikan pencerahan pada masyarakat dan jamaahnya bahwa ruqyah tidak selalu berhubungan dengan jin atau kesurupan seperti ditayangkan dibeberapa stasiun TV.
Karena sejatinya banyak problem kehidupan manusia lainnya yang bisa diatasi dengan ruqyah misalnya anak yang nakal dan malas mengaji,keluarga tidak harmonis,depresi,kurang semangat dalam beribadah dan lain sebagainya.
“Jadi jangan berasumsi bahwa ruqyah hanya identik dengan kerasukan karena diganggu makhluk halus.Banyak kasus individu atau masalah keluarga lainnya yang bisa dipecahkan dengan ruqyah ,”ujarnya dengan nada meyakinkan pada MM.Com Biro Nganjuk.
Kyai muda yang piawai membuat kaligrafi ini juga menginformasikan bahwa Tim JRA dibawah komandonya juga membuka kesempatan bagi para santri atau jamaah untuk menjadi praktisi ruqyah dalam naungan JRA tentunya dengan niatan yang baik dan bersungguh-sungguh dalam menempuh proses diklat dan pengijazahan.
Proses diklat dan pengijazahan bagi para praktisi ruqyah baru mendapat respon yang sangat posirif khususnya dari para santri dan kaum muda Nahdhatul Ulama.Terbukti bila ada acara diklat peruqyah baru pesertanya selalu penuh dan mereka mengikuti dengan antusias.
*Bro J(_Jarwoto)
Koresponden MM.com