Batu Amethyst Antara Hoby dan Mistik

Batu Amethyst antara Hobi dan Mistik : Di Tanah Air tercinta, batu jenis permata ini dikenal dengan batu kecubung ungu. Sangat asal Kalimantan ini terkenal keindahannya dan keunikannya bukan karena warnanya tetapi juga ada orang yang meyakini memiliki tuah tertentu.

Konon, batu Amethyst ini disukai oleh keluarga raja-raja karena kecuali indah dan unik, juga sebagai kekuatan ghaibnya sebagai penolak racun. Hiasan paling sakral simbol simbol kerajaan ada warna ungu dari jenis batu amethyst. Amethyst berasal dari bahasa Yunani Amethystos artinya ‘menolak racun’, menolak mabuk. Warna ungu pada jenis batu dengan kekerasan sampai 7 skala mohn, sering dipakai sebagai hiasan di perangkat minuman anggur.

Para bobbist atau collector suka memburu jenis batu amethyst bahkan dengan harga mahal sampai puluhan dan ratusan juta. Bagi orang tertentu, pemakaian batu amethyst yang asli tentunya, akan memberikan dampak positif karena ada energi tertentu yang bisa kontak dan terserap oleh gelombang magnet tubuh.

Misalnya bisa memunculkan aura positif, menambah kewibawaan dan juga menolak kekuatan negatif mahluk halus, sihir atau kejahatan. Semua tergantung dari paham dan keyakinan masing-masing. Prinsip batu ini adalah jenis langka karena terbentuk secara alamiah dengan proses waktu ribuan tahun. Tentu perjuangan sangat sulit untuk mendapatkan. Posisi batu-batu mulia konon memerlukan penggalian sampai 3 km di dalam tanah.

Sebagai bentuk apresiasi terhadap ciptaan Tuhan YME, pantaslah kita memelihara, merawat barang-barang yang bernilai tinggi karena kelangkaan, keunikan dan keindahan yang alami. Pemberian Tuhan,

jika kita menerima dengan hati dan keimanan akan memperkuat keyakinan, ketauhidan kita, bahwa Tuhan Allah SWT benar sebagai Mahapencipta, Mahaghaib dan Mahadahsyat. Modal logika manusia mana lagi yang membuat orang masih ada yang meragukan keagunganNya? Allahu Akbar.

Mochammad Rifai

Koresponden MM.com