Kyai Ahmad Yazid Ibnu Tohir,Sosok Poliglot dari Kampung Bahasa Pare

Dalam banyak literatur sejarah nasional tercatat beberapa tokoh bangsa adalah poliglot,artinya orang yang mampu menguasai dan mempergunakan berbagai macam bahasa secara fasih,setidaknya 4 jenis bahasa asing.Misalnya Bung Karno,KH.Agus Salim ,dan RMP.Sosrokartono ( kakak kandung Tokoh Emansipasi Wanita Ibu Kartini). Berikut ini kisahnya:

Di Pare,Kediri yang telah lama tersohor sebagai “Kampung Bahasa” pernah hidup seorang kyai yang mampu menguasai Bahasa Arab,Urdu,Rusia,Jepang ,Inggris ,Ibrani,Persia dan beberapa bahasa lainnya yang ia pelajari secara otodidak.
Semasa hidup,Kyai Ahmad Yazid Ibnu Tohir memiliki kebiasaan gemar membaca buku dala m waktu yang lama( bookworm:kutu buku).
Buku -buku peninggalan Kyai Ahmad Yazid yang merupakan guru dari pendiri Basic English Course (BEC) Mister Kalend Osen masih tersimpan rapi di sebuah perpustakaan yang dulunya sebagai tempat tinggal sang kyai poliglot dan didepannya ada tulisan”Ahmad Yazid Center”.Disana ada koleksi bukunya yang berbahasa Persia,Inggris,Arab,Peracis,Jepang dan lain-lain.
Kiprah penting dari Kyai Ahmad Yazid adalah ia pernah diutus Presiden Soekarno untuk menghadiri sebuah pertemuan resmi di India sebab kecakapannya dalam berbagai bahasa yang tentunya dibutuhkan dalam forum-forum bertaraf internasional.
Disamping itu,ia seringkali mendampingi Bung Karno tatkala menerima tamu-tamu asing dari negara lain dimana ia berperan menjadi penerjemah.
Dalam kurun waktu 1953-1954,seorang peneliti Antropologi kelas dunia dari Amerika Serikat Clifford Geertz menjadikan kyai Ahmad Yazid sebagai salah satu partner diskusi dan narasumber saat antropolog tersebut tinggal dan melakukan riset di Jawa.
Kyai Ahmad Yazid yang menemukan keterkaitan antara Bahasa Arab dengan bahasa -bahasa lain wafat tahun 1990,sumber lain menyatakan ia wafat tahun 1992.
Maqbarohnya berada di sisi barat Masjid Baiturrahman Pare dan biasanya ramai dikunjungi oleh orang-orang yang belajar bahasa di “Kampung Bahasa” pada hari libur atau Minggu.
@Bro-J 8 11 2020

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *