Belajar Menghargai Istri (Intisari Khutbah Nikah)

Oleh : Yahya Aziz


Kunci surga istri ada pada suami, tapi sudahkah kita menghargai istri. ? Jangan jangan kita sebagai suami kadang tidak menghargai istri kita. Tidak menjaga perasaannya.
Pernahkah kita mengucapkan TERIMA KASIH pada istri kita di saat dilayani dengan baik. Kadangkala kita sebagai suami merasa ego dan benar sendiri. Sangatlah mudah sekali untuk menghargai istri, perbuatan remeh kadang Anda enggan untuk melakukan nya.
1. Peluklah istrimu ketika menangis. Baik tangisan SUKA maupun DUKA, peluklah dengan erat walaupun dia menolak. PELUKAN ERAT suami akan menambah rasa cinta istri.
Istri akan merasa nyaman, teduh dan sejuk di hati.
2. Jangan bilang istri CREWET SEKALI KAMU, disaat ia menunjukkan kesalahan mu. Itu tanda istrimu sangat cinta dan peduli pada dirimu.
3. Bila istrimu EMOSI, diamlah. Jangan membalas dengan KEKERASAN. Emosi dan kekerasan tidak mampu menyelesaikan masalah. Tapi menambah masalah yang tidak ada ujung pangkalnya.
4. Buanglah rasa GENGSI, mengalahlah. Mengalah bukan berarti kalah. Mengalah justru menyelesaikan masalah.
5. Ajaklah istrimu untuk selalu mengutamakan UNDANGAN ALLAH. Undangan Allah ada 3 :
A. Undangan Adzan. B. Undangan Haji. C. Undangan Sakratul maut (selalu mengingat mati).
Semoga Anda calon mempelai pasangan suami istri Hidup bahagia dunia akhirat.
Intisari Khutbah Nikah, bersama bpk Modin KH. Sumali, pasangan suami istri pendengar setia Elvictor dan Sas Fm masjid Alakbar.
Y A penulis buku buku Kehidupan