Pasuruan – menaramadinah.com: Mustofa seorang transgender warga Desa Sumberagung, Kecamatan Grati Kabupaten Pasuruan diamankan polisi. Pasalnya, pria ini menggendam siswa SMA dan dicabuli.
AKP Andrian Wimbarda menjelaskan saat jumpa pers di Mapolres Pasuruan Selasa (17/3/2020).
Pelaku ini menggendam anak SMA yang tergolong tampan dengan modus menggunakan ilmu pelet atau pengasihan dengan kartu lintrik.
“Pelaku menggunakan ilmu gendam dengan menepuk pundak korban. Sehingga korban mulai kelimpungan dan dibawa ke rumah pelaku,” ujar Kasat.
Menurut pengakuan korban diajak hubungan badan sudah berulang kali. Korban sempat melawan. Namun diancam akan dibunuh. Sehingga tak berdaya untuk melawan.
Perilaku Mustafa tergolong aneh sejak kecil. Ia lebih senang berperilaku kayak perempuan. Padahal ia adalah murni laki-laki dan sempat menikah. Namun perkawinan gagal.
Terungkapnya kasus ini kare a orang tua korban melaporkan kehilangan anaknya yang tidak pulang 3 hari. Dan akhirnya polisi berhasil menangkapnya.
Mustofa terkesan tidak menyesal ia berperilaku aneh, dengan bersikap melet mengeluarkan lidah dan lebay.
“Kita juga memeriksakan tersangka ke psikiater untuk mengetahui jiwanya,” ujarnya. (aza)