Jember- menaramadinah.com- Akibat maraknya virus Corona yang mengancam Pekerja migran Indonesia (PMI) di luar negeri, sehingga Pemkab Jember mengirim bantuan masker ke Hongkong terus membagikan masker bantuan dari Pemerintah Kabupaten Jember kepada pekerja migran Indonesia di Hongkong.
“ Setelah kami terima masker terus kita bagikan, bahkan Pembagian berlanjut hingga Minggu depan,” tandas Siti Chosidah, PMI di Hongkong saat dihubungi melalui sambungan telepon, Selasa, 25 Februari 2020.
Siti Chosidah salah satu pekerja migran ini Perempuan asal Desa Sukamakmur, Kecamatan Ajung ini menjelaskan, setiap orang pekerja migran ini mendapatkan 10 buah masker bantuan yang dikirim Pemkab Jember.
Siti mengakui masih ada pekerja yang belum mendapatkan bantuan masker tersebut. Ini disebabkan karena kesibukan mereka bekerja dan belum dapat ditemui sehingga tertunda Minggu depan.
diberitakan sebelumnya, bahwa Pemerintah Kabupaten Jember mengirim bantuan sejumlah 10.000 masker ke Hongkong untuk mencegah PMI asal Jember terkena wabah virus Corona.
Siti menjelaskan, pembagian itu diantaranya dilakukan untuk PMI di BMI Hongkong Area Cozwaybay, Di MTR Meifu, dan PMI Main Shan.
“Saat bekerja diharuskan menggunakan masker, untuk menghindari terkenanya virus yang tidak diinginkan bagi semua orang ini.” ungkapnya.
Pendistribusian dilakukan oleh sejumlah PMI yang berada di Hongkong. Mereka menyerahkan langsung dan memastikan masker diterima langsung oleh sejumlah WNI yang ada di Hongkong.
Pembagian masker ternyata tidak sebatas warga negara Indonesia. Siti yang menjadi salah satu koordinator mengaku membagikan juga ke lansia di Hongkong yang sangat membutuhkan.
Sejak merebak virus yang mematikan tersebut, lanjut Siti, masker di Hongkong cukup sulit didapatkan.
“Jadi dengan adanya bantuan dari Pemkab Jember ini tentu sangat membantu WNI sampai beberapa waktu kedepan,” ungkapnya.
Karena itu, Siti mewakili WNI di Hongkong mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah Kabupaten Jember serta respon cepat Bupati Jember, dr. Faida, MMR., dalam membantu warganya akibat serangan virus Corona.(Hrl/Bas)