Jember-menaramadinah.com- Tepatnya hari Kamis 20/2/2020, Kecamatan Patrang Jember menggelar siklus sepuluh Tahunan yakni, sosialisasi sensus penduduk 2020 serentak secara online dan wawancara. Acara yang rencananya di mulai 8.30 karena masih ada sedikit kendala sehingga acara molor baru bisa dilaksanakan jam 10.00.
Selain itu, untuk saat ini sensus penduduk tak sama metodenya dengan sebelumnya. Karena untuk saat ini metodenya secara online dan konvensional atau wawancara.
Sosialisasi sensus penduduk 2020 serentak ini , bertujuan untuk mendata ulang penduduk Indonesia yang sebenarnya. Karena semua ini demi kerja besar bangsa Indonesia agar lebih valid sesuai yang sebenarnya.
Dalam acara tersebut tampak hadir, Camat Patrang, Drs. Rofiq Sugiarto, Danramil, Kapolsek, Kasi Pemerintahan, seluruh Pegawai Kecamatan, seluruh Lurah se- Kecamatan Patrang yang berjumlah 8 Kelurahan dan petugas pendamping dari BPS.
Camat Patrang Drs. Rofiq Sugiarto kepada media ini mengatakan, giat pagi ini adalah menindaklanjuti arahan Ibu Bupati terkait sensus penduduk 2020 tingkat Kabupaten, terus kami tindak lanjuti di Patrang yang targetnya 50 persen dengan sistem online, sedangkan yang konvensional atau wawancara seluruhnya target 100 persen tuntas.
Lebih jauh Rofiq menuturkan, untuk sensus penduduk ini ada dua metode yang akan dilaksanakan petugas yakni dengan distem online dan konvensional. Untuk sistem online mulai Pebruari dan akan berakhir 31 Maret, sedangkan yang konvensional atau wawancara Bulan Juli mendatang.
Kecamatan Patrang sendiri ada 110 ribu penduduk yang terbagi 8 Kelurahan dengan situasi yang berbeda juga , sehingga nanti ada petugas BPS yang akan mencatat seluruh pegawai Kecamatan termasuk Lurah dan perangkat dengan sistem online yang mandiri.
” Setelah ini Bagi Lurah untuk memberi sosialisasi kepada perangkat Kasun, RW dan RT di setiap lingkungan domisili, dan kepada warga bahwa akan ada sensus penduduk 2020 . Ada petugas BPS nanti yang akan menjelaskan sesuai keinginan Bupati yakni cepat , tepat dan ceria. Artinya, cepat sesuai target waktu yang telah ditetapkan, tepat artinya sesuai data yang sebenarnya bagi warga tersebut, dan yang terakhir yaitu ceria, artinya sensus penduduk ini tak perlu dibuat serius namun tetap berjalan santai dan benar .” Imbuh Rofiq yang akrab dengan media ini.
Dia menambahkan, untuk saat ini mulai bulan Pebruari /Maret kita laksanakan sensus penduduk dengan sistem online, ” bahkan sesuai arahan Bupati dengan taglan cepat, tepat dan ceria, sesuai janji Bupati akan memberi reward atau penghargaan . Namun berupa apa penghargaan tersebut Bupati yang tahu.” Pungkas Rofiq yang Plt, BPBD ini.(Hrl/Bas)