Madiun.menaramadinah.com,Ketua PC GP Ansor Kabupaten Madiun mengukuhkan sebanyak 50 anggota baru Barisan Ansor Serbaguna dan 6 anggota Detasemen Wanita Barisan Ansor Serbaguna dalam upacara penutupan Pendidikan dan Latihan Dasar XVIII Satkorcab Madiun di halaman Masjid “Baitul Muttaqin” Kedungrejo,Bandungan,Saradan,Minggu 26 Januari 2020 usai Sholat Isya’.
Dalam sambutannya beliau mengatakan bahwa setelah mengikuti Diklatsar selama 3 hari dari 24-26 Januari 2020,para peserta telah resmi menjadi anggota baru BANSER dan DENWATSER .Selanjutnya mereka harus berperan sebagai Pemuda Nahdhlatul Ulama yang mengedepankan bela agama,ulama,bangsa dan negara.Mereka harus menjaga marwah organisasi dan memberikan tauladan yang baik bagi masyarakat sekitar.
Prosesi pengukuhan anggota baru BANSER dan DENWATSER Satkoryon Saradan,Satkorcab Madiun dilakukan dengan pembacaan kalimat baiat oleh Gus Anam (panggilan Ketua PC GP Ansor Madiun,Khotamil Anam) yang ditirukan oleh seluruh peserta Diklatsar XVIII termasuk Mbah Talim yang merupakan peserta tertua ,berusia 73 tahun.
Usai menirukan ucapan baiat,satu persatu mereka menjalani prosesi siraman air kembang yang dilakukan oleh Bapak Ismanto selaku Kasatkorcab BANSER Madiun diiringi lantunan sholawat nabi .
Sesi berikutnya adalah kesan dan pesan dari Ketua GP Ansor Kecamatan Saradan Gus Hamam Saeroji .”Sahabat-sahabat telah resmi menjadi anggota BANSER dan DENWATSER .Jagalah ajaran ahlussunah wal jamaah,nderek kyai(ikut kyai)”,tutur Gus Hamam yang berasal dari Desa Tulung,Saradan.
Hadir pula dalam penutupan Diklatsar XVIII Kades Bandungan Hudi Utomo yang memberikan sambutan singkat dan ucapan selamat bagi para anggota baru BANSER dan DENWATSER .”Selamat bagi rekan -rekan dan rekanita yang telah sah menjadi anggota BANSER dan DENWATSER Satkorcab Madiun.Ini adalah awal dari perjuangan kalian dalam mengemban tugas .Semoga istiqamah dan mendapat berkah .,”ujar Kades kelahiran tahun 1982 tersebut.
Kontributor:Bro J,menaramadinah.com.