Bali-menara madinah.com-Dr. Sri I Gusti Ngurah Arya Wedakarna menyatakan banyak yg bertanya pada tiang, punapi pendapat ttg rencana pembangunan JBB yang entah kok ide ini muncul lagi dimedsos bbrp hari terakhir.
Jawaban tiang : TIDAK ada seorang pun direpublik ini yang bisa mewujudkan Jembatan Jawa dan Bali diera kemerdekaan ini. Bali akan bergerak melawan siapapun hingga tetes darah penghabisan bagi mereka yang mewujudkan ide mbalelo ini.
Terpisahnya sejarah Bali dan Jawa sudah tercatat dalam darah kami dan juga kepercayaan ( purana ) terkait kesaktian Resi Sidhimantra, karma Ida Manik Angkeran dan kesucian Naga Basuki, Sang Dewa Utama yang diutus Tuhan Yang Maha Kuasa untuk berstana di Bali yg melinggih di Pura Terbesar di Nusantara ini.
Bagi tiang, Bali harus tetap TERPISAH secara fisik dgn Jawa, dan kami putra putra Bali akan tetap menjaga Bhisama Leluhur Hindu kami, with all the risk ! Jangan dengan alasan pembangunan, infrastruktur, pemerataan ekonomi bahkan dengan alasan toleransi, maka ide konyol membangun Jembatan itu hidup lagi.
Demi Hyang Widhi, kami para WARIH Bali Majapahit dan Bali Mula akan BERSATU melawan kebijakan ini !!! Jika ide ini terwujud, ini yg disebut pahlawan Bung Karno sebagai tindakan “sontoloyo” yang A-HISTORIS ! Kami para Ksatria Bali akan tetap ADA untuk menjaga tanah Bali seperti leluhur kami yg setia 500 tahun menjaga pulau dari gempuran “koloni munafik badai gurun” saat mereka tega hancurkan peradaban Dharma ditanah Jawa ! Itu tujuan leluhur melahirkan kami untuk melawan penjajah Bali para kaum radikalis yg terus tanpa lelah merongrong Bali Dwipa, kami siap puputan ! Merdeka !!! ??
Husnu Mufid
Koresponden MM.com