Jember, 16 September 2019-menara madinah.com-Rangkaian kegiatan Pengenalan Kehidupan Kampus Mahasiswa Baru (PKKMB) 2019 Universitas Jember yang dilakukan di Stadion Universitas Jember (14/9) berlangsung meriah. Berbagai atraksi ditampilkan oleh para mahasiswa baru angkatan tahun 2019 Kampus Tegalboto. Mereka yang hadir di stadion bukan hanya dari Kampus Tegalboto saja, tapi juga baru yang berasal dari Kampus Bondowoso, Kampus Lumajang dan Kampus Pasuruan. Uniknya, para mahasiswa baru ini menampilkan atraksi papermob hingga 80 gerakan yang dilakukan oleh 7.948 mahasiswa baru.
“Alhamdulillah, gerakan papermob yang kami rancang berhasil, tentu ini semua juga atas kerja keras adik-adik mahasiswa baru yang giat berlatih selama kurang lebih tiga minggu di sela-sela mengikuti kegiatan PKKMB di masing-masing fakultas,” tutur Annisha Rahma Zhafira dengan lega. Annisha, begitu panggilan akrabnya, tampak sibuk memberikan komando kepada kawan-kawannya pagi itu. Maklum dia ditunjuk sebagai ketua panitia kegiatan Penutupan PKKMB sekaligus Inagurasi Mahasiswa Baru Universitas Jember angkatan 2019. “Rasanya plong, setelah semua rencana kami berjalan dengan baik, terbayar sudah rasa lelah ini,” imbuh Annisha lagi.
Annisha dan kawan-kawannya di pengurus Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Universitas Jember pantas lega, pasalnya mengkoordinir 7.948 orang mahasiswa baru melakukan 80 gerakan papermob tentunya bukan hal yang mudah. Dalam kesempatan kali ini beberapa gerakan papermob yang ditampilkan antara lain tulisan Universitas Jember, tulisan masing-masing fakultas yang dilengkapi papermob berbentuk gambar yang jika dilihat dari awal hingga akhir menyampaikan sebuah cerita. “Untuk papermob gambar berupa gambar peta Indonesia, gambar patung Triumvirat, gambar lambang Universitas Jember, dan yang menarik dan tersulit adalah gambar barcode,” ungkap Annisha yang berasal dari Fakultas Hukum ini.
Rangkaian kegiatan penutupan PKKMB 2019 dan Inagurasi mahasiswa baru dibuka oleh Zulfikar, Wakil Rektor I bidang Akademik, Kemahasiswaan dan Alumni. Dalam amanatnya, Zulfikar berharap agar bekal yang diterima oleh para mahasiswa baru dari kegiatan PKKMB dapat diterapkan dalam kehidupan nyata sebagai mahasiswa.
“Saya berharap semua mahasiswa baru segera beradaptasi dengan kehidupan kampus, fase kehidupan baru yang menuntut kemandirian. Belajar dan berprestasilah disemua bidang. Satu hal lagi, walaupun Anda semua mungkin berasal dari berbagai daerah, tapi ayo terus bersatu padu sehingga Universitas Jember menjadi Indonesia mini,” harap Zulfikar yang pagi itu ditemani semua dekan di lingkungan Universitas Jember.
Harapan juga disampaikan oleh Achmad Fairuz Abadi, Ketua BEM Universitas Jember. Dalam orasinya, Fairuz mendorong mahasiswa baru Universitas Jember untuk giat belajar, baik di kelas maupun di luar kelas. “Mari menuntut ilmu baik berupa hard skill maupun soft skill, jangan lupa tidak ada alasan bagi mahasiswa untuk aktif di berbagai kegiatan kemahasiswaan sebab prestasi akademik dapat berjalan seiring dengan keaktifan di berbagai kegiatan kemahasiswaan,” ujar Fairuz membakar semangat para yuniornya. Selain melakukan papermob, mahasiswa baru juga unjuk kebolehan dengan menampilkan berbagai atraksi, dari penampilan bermusik hingga tari tradisional. Puncak Inagurasi mahasiswa baru angkatan 2019 Universitas Jember ditutup dengan penampilan penyanyi jebolan Indonesian Idol 2014, Virzha. (iim)