PERADABAN KUNO BUKAN PURBA

 

Oleh : R.KUSUMA DERMAWAN,SH.,MH

 

Manusia memiliki Tubuh kompleks banyak rahasia seperti halnya otak manusia saat ini manusia hanya gunakan 10 persen 90 persen masih merupakan misteri bagi manusia awam,

Sesungguhnya dengan menguasai ilmu gaib manusia isa memiliki banyak kekuatan gaib,kenapa dinamakan ilmu gaib?karena di luar hukum fisika,sesungguhnya kekuatan yg mampu menciptakan banyak KeAjaiban tidak lain adalah kekuatan dan kepandaian tubuh dan otak manusia itu sendiri yg berkembang yg belum terpecahkan oleh hukum fisika,

Kelak jika semua telah di temukan hukum fisikanya serta terpecahkan oleh hukum fisika maka bukan lagi ilmu gaib dan kekuatan gaib namanya seperti halnya para alien berbicara dgn menggunakan Telephatie,menggerakkan benda dgn Telekinetik dll mereka tidak menyebut ilmu mereka juga kekuatan maupun kemampuan mereka dengan sebutan ilmu gaib dan kekuatan gaib tapi Mind control,Scaner,Supra Natural,Super Natural dll sesuai peradaban atau kemajuan tekhnologi mereka masing-masing…ilmu Metafisika atau ilmu gaib adalah ilmu dan kekuatan serta kemampuan milyaran tahun lebih maju dari peradaban manusia yg pernah di ajarkan para Alien di Bumi yg di kembangkan manusia secara primitif,Manusia adalah penghuni kebun binatang alien,demikian Teori yang diutarakan oleh para ilmuwan untuk menjawab salah satu misteri terbesar abad ini: Teori yang diajukan dalam pertemuan sejumlah ilmuwan internasional yang digelar oleh organisasi Extraterresterial Intelligence (METI) di Paris,Prancis,pada 18 Maret lalu,

Dalam pertemuan itu berkumpul sekitar 60 ilmuwan yang meneliti tentang kemungkinan menjalin komunikasi antara manusia dengan kehidupan lain di luar Bumi atau alien,yang diperdebatkan para ilmuwan itu dalam pertemuan tersebut adalah apa yang disebut sebagai The Great Silence atau Keheningan Akbar: tentang mengapa para alien tidak hidup berdampingan dengan manusia padahal jelas mereka sering datang ke Bumi,teka-teki itu masih berkaitan dengan Paradoks Fermi yang diajukan fisikawan Italia,Enrico Fermi pada 1950.Fermi ketika itu bertanya: mengapa manusia tak kunjung berhubungan dengan alien ketika di alam semesta terdapat miliaran bintang seperti Matahari yang dikelilingi oleh planet-planet mirip Bumi?padahal mereka sering mengunjungi Bumi,untuk menjawab teka-teki itu,para ilmuwan mengemukakan sebuah teori yang disebut zoo hypothesis atau hipotesis kebun binatang.

Pertama kali diutarakan pada 1970an,hipotesis itu mengatakan bahwa Bumi sebagai planet sudah berada di bawah pengawasan pawang kebun binatang galaksi yang memang mengangap manusia seperti binatang ternak.Dalam pertemuan yang digelar oleh METI itu,dijelaskan bahwa Alien sudah mengetahui keberadaan manusia dan tinggal di Bumi dan terus mengawasi kita,sama seperti pawang mengawasi hewan-hewan dalam kebun binatang,kita tak bisa melihat alien karena mereka telah mengkarantina kita?Diwartakan Forbes,peneliti Institut National de la Recherche Agronomique (INRA) Jean-Pierre Rospars mengajukan hipotesis (kebenaran yg tak bantahkan) bahwa alien mengisolasi manusia agar kedua belah pihak tak mengalami gegar budaya,Anunnaki adalah ras elit makhluk yang berasal galaksi yang mereka disebut Illyuwn.Dunia dimana mereka tinggal adalah planet yang disebut Rizq.Ketika planet Rizq dihancurkan,mereka membangun sebuah kapal antar galaksi atau intergalaksi spaceship,yang bernama “Nibiru”.Sebelum menuju ke Bumi,pada masa lalu Anunnaki sudah menjajah planet-planet dalam sistem bintang Orion.Mereka tiba di Bumi hampir satu juta tahun yang lalu untuk mencari emas dan mineral berharga lainnya yang langka di alam semesta,tapi berlimpah di planet Bumi.Kerena membutuhkan tenaga kerja,mereka dikatakan telah menciptakan manusia.Melalui manipulasi genetik dan teknik yang kini dinamakan fertilisasi in vitro.Dengan teknologi canggih dari peradaban mereka itu,maka mereka dapat meng-upgrade genus Homo sapiens yang berkualitas.Hadir di Bumi sejak awal peradaban manusia,Anunnaki telah mempengaruhi setiap aspek kehidupan manusia di muka planet Bumi.Manusia telah mewarisi budaya patriarki dari genetika mereka,yaitu kekerasan dan balas dendam,yang mereka tanam dalam DNA manusia sebagai hasil rekayasa genetika.Patriarki adalah sebuah sistem sosial yang menempatkan laki-laki sebagai sosok otoritas utama yang sentral dalam organisasi sosial.Istilah ini dipakai untuk menggambarkan sistem sosial di mana kaum laki-laki sebagai suatu kelompok mengendalikan kekuasaan atas kaum perempuan.Patriarki adalah konsep yang digunakan dalam ilmu-ilmu sosial,terutama dalam antropologi dan studi referensi feministas.Anunnaki berada dalam persaingan langsung dengan Draconian (Alien Jahat mirip Karakter setan dan iblis) untuk mengontrol atas umat manusia.Mungkin hal ini menjadi menyenangkan untuk mengetahui perjuangan mereka yang pro kepada turunanya yaitu umat manusia,yang pada awal-awal peradaban mungkin mereka jugalah yang disebut sebagai ‘dewa-dewa’ bagi umat manusia,di bawah Anunaki adalah ras Nordic bentuk alien jenis ini yang paling mirip gambaran Malaikat,dengan rambut pirang (putih),badannya atletis,bermata biru dan dalam berkomunikasi sering terdengar dengan akses nordic (skandinavia).Mereka ini yang diperkirakan merupakan golongan yang disebut-sebut dalam Book of Enoch I sebagai “the son of gods” atau “the Fallen Angel”. Satu persamaan dengan kesaksian seorang yang pernah berjumpa alien jenis ini,yaitu Billy Meier,dia mengatakan bahwa bertemu dengan alien tipe nordics yang bernama Semjase yang berasal dari Pleiades.Persamaannya, dalam Book of Enoch I, “malaikat-malaikat yang jatuh” itu bernama Semjaza. Alien Nordic pernah melakukan kerja sama dengan Hitler (Nazi) di waktu Perang Dunia II,di mana pada perang tersebut sering dijumpai Foo Fighter,sebuah pesawat aneh (UFO) banyak disaksikan oleh pilot AS,Inggris maupun Jepang.Itu sebabnya juga,Hitler mengagungkan bangsa Arya yang hebat dengan rambut putih/pirang dan bermata biru,ras yg hina adalah ras
Alpha-Draconian (asal: sistim bintang Alpha Draconic) Corrupt and vicious atau korup dan berjiwa setan.Beberapa ahli dari berbagai agama bahkan menyebut merekalah jin yang berjiwa iblis jahat.Jiwa Alpha-Draconian telah menyusup kepada jiwa ribuan masyarakat dunia setiap tahunnya sejak lalu.Meskipun mereka datang ke Bumi dari koloni mereka di Alpha Draconis,namun dunia dan rumah tinggal asli mereka tidak diketahui secara pasti.Tapi sudah jelas bahwasanya mereka adalah sebuah spesies reptil raksasa atau giant reptilian species.Mereka memiliki ukuran tubuh yang bervariasi antara 14 – 22 kaki atau sekitar 4,2 – 6,7 meter! Beratnya sekitar 1,800 pounds,tubuh mereka yang berotot ditutupi kulit bersisik hijau atau coklat.Mereka adalah ras cerdas,dengan kepala besar dan bermata reptil.Bahkan beberapa saksimata menggambarkan mereka memiliki ekor atau bahkan sayap.Dalam kategori makhluk astral,spesies ini termasuk dalam kategori makhluk gaib seperti Genderowo atau sebangsa Jin dengan tubuh yang tinggi besar.Contactee Alex Collier mengatakan bahwa ia pernah diizinkan untuk berbagi beberapa rincian tentang makhluk luar angkasa ini:
“The Draconian adalah kekuatan dibalik penindasan populasi manusia di mana-mana di galaksi ini, menanamkan sistem kepercayaan berbasis pada ketakutandan hirarki yang ketat. Mereka sangat berjiwa cenayang atau paranormal, sangat pintar dan mereka juga bisa sangat menyeramkan “
The Draconian sudah melihat bahwa diri mereka adalah sebagai spesies cerdas pertama,yang berevolusi di galaksi Bima Sakti.Sangat kompetitif dan menyebar luas,mereka telah menghuni banyak dunia.Ego besar mereka memungkinkan untuk melihat bahwa diri mereka sebagai penguasa yang syah dari dunia-dunia yang lebih rendah berkembang,termasuk seperti makhluk di planet Bumi.Eksploitasi secara terus-menerus dari umat manusia membuktikan bahwa mereka menganggap kita adalah ras spesies rendah.Sebenarnya ada dua jenis Alpha-Draconian.Mereka dibagi menjadi dua kasta: Sang Raksasa (the giant) adalah bagian dari kasta kerajaan yang disebut Ciakar sedangkan kasta yang kedua lebih kecil dengan tinggi sekitar 8 kaki (2.4 meter) membentuk kelas prajurit yang sangat terlatih.Dalam evolusinya,The Draconian pada kasta tertentu sudah tak memiliki fisik,namun sudah berbentuk RUH atau JIWA,berbeda dengan manusia yang masih memerlukan fisik sebagai “alat” untuk menyokong ruh atau jiwanya,namun pada spesies Draconian yang sudah berevolusi ditambah peralatan canggihnya,mereka tak lagi memerlukan fisik lahiriyah,karena fisik dapat mereka cari dengan cara “membajak” fisik makhluk berinteligen tinggi lainnya,lalu ruh atau jiwa Draconian masuk ke dalam fisik lahiriyah dari makhluk berintelegensia yang bersangkutan sejak masih menjadi janin