Bimtek Go Digital, DPR RI Fraksi Golkar H. Muhamad Nur Purnamasidi: ATM menjadi kunci pengembangan Ekraf berbasis Digital.

Lumajang, menaramadinah.com-Digitalisasi terjadi dihampir semua aspek kehidupan. Pandemi Covid 19 telah menstimulasi terjadinya proses perubahan yang tidak terbayangkan sebelumnya. Saat ini kreativitas menjadi ujung tombak, ungkap Anggota Badan Anggaran DPR RI Komisi X, H. Muhamad Nur Purnamasidi dalam acara Bimbingan Teknis Go Digital, Rabu (10/08/2022) di Gedung Narawita Agung Lumajang.

Dihadapan ratusan peserta Pelaku Ekonomi Kreatif, politisi Senayan ini mengungkapkan bahwa ke depan hal pertama dan utama adalah bagaimana membangun interkoneksi, berjejaring, berkolaborasi antar pelaku ekonomi kreatif (ekraf)

“Kata kuncinya ekraf itu sustainability is the key (keberlanjutan menjadi kunci), bila mau eksis harus bekerjasama, tidak bisa jalan sendiri-sendiri dan mengurangi kompetisi. Ke depan kompetisi akan bergeser serta berganti menjadi Kolaborasi. Karena itulah, proses adaptasi, perubahan mindset (revolusi mental) menjadi sesuatu hal yang niscaya. ” Tandasnya.

Lebih lanjut, Pria yang akrab disapa Bang Pur ini berharap Bimtek kerjasama Komisi X dengan mitra kerjanya Kemenparekraf/Baparekraf RI ini bisa memberikan wawasan serta pengetahuan baru terkait industri kreatif. Manfaatkan Handphone sebagai bagian untuk terus berkarya, membuat berbagai terobosan dengan ide-ide baru, yang genuin, yang out of the box.
“Amati, Tiru, Modifikasi (ATM) agar produk ekonomi kreativitas yang kita hasilkan bukan sekedar limitasi, tetapi ada vallue added/nilai tambah.” Pungkasnya.

Sementara itu Kadinas Pariwisata dan kebudayaan Yuli Harismawati mengungkapkan Lumajang dianugerahi begitu banyak destinasi wisata alam, pun demikian dengan keragaman potensi ekraf.
Masa pendemi menuju endemi ini adalah momentum kebersamaan, membangun soliditas semua stakeholder/pemangku kepentingan.

“Sudah saatnya wisata dan ekraf Lumajang untuk bangkit, karena dua sektor tersebut memiliki efect domino serta menjadi pengungkit kemajuan perekonomian daerah, khususnya Lumajang.” Ujarnya.

Susilo Dwihatmanto pelaku ekraf Go Digital yang menjadi narasumber menjelaskan pentingnya memanfaatkan media sosial, baik itu Facebook, wa, tik tok, Instragram, twiter dan lainnya.

Bimtek yang dipandu oleh Pudholi Sandra ini juga dimeriahkan dengan penampilan tari tradisional serta berbagai produk ekraf seperti Handmade/rajut, mahar pigura dan lain-lain. (Red.alien)