Di senja yang dihiasi langit merah merona, menaramadinah.com melakukan liputan di wilayah Nganjuk barat,persisnya di Desa Petak,Kecamatan Bagor,Nganjuk. Berikut ini:
Ada sebuah tempat menarik untuk dikunjungi disana yaitu Omah Guyub”JAYASTAMBA”,pusat kuliner dan wahana multi-guna.Objek ini telah dibuka untuk publik sejak 9 Juni 2019 dengan sebuah soft-opening.Wahana ini buka dari jam 09.00-21.00 WIB.
Di lokasi refreshing yang sudah mulai diminati masyarakat Petak dan sekitarnya ini,para pengunjung bisa menikmati aneka kuliner tradisional seperti wedang ronde,empek-empek,mie ayam,nasi goreng dan lainnya dengan harga terjangkau bagi semua kalangan.Disini ada 10 gerai makanan dan minuman dengan sistem pembayaran satu pintu.
“Ide awal pendirian Omah Guyub Jayastamba tercetus dari para alumni SDN Petak 2(sekarang merger dalam SDN Petak 1) yang lulus tahun 1996.Tujuannya yaitu untuk meningkatkan taraf perekonomian warga Petak dan memberdayakan potensi alumni SDN Petak 2 tahun 1996 secara khusus dan umumnya semua generasi muda Petak,”jelas Mas Jefry ,salah satu pengelola Omah Guyub JAYASTAMBA.
Di lain hal,Mas Galih (alumni SDN Petak 2 tahun 1996 dan pengelola wahana) menyatakan bahwa omah guyub ini dinamakan JAYASTAMBA karena terinspirasi dari sejarah Mpu Sindok yang telah memenangkan perang di Anjuk Ladang dan membuat prasasti JAYASTAMBA yang bermakna tugu kemenangan.
Omah Guyub “JAYASTAMBA”dilengkapi dengan fasilitas yang diperlukan para pengunjung seperti tempat bersantai yang bersih dan nyaman,free wifi,kolam terapi ikan,tempat bermain anak,musholla,toilet dan sebagainya.
Pihak pengelola juga menyediakan tempat yang bisa dibooking untuk acara keluarga,sekolah,kantor atau instansi misalnya pesta ultah,meeting reuni dengan menghubungi nomor WA:085233819819.
Jumlah rata -rata pengunjung omah guyub “JAYASTAMBA” mencapai 150 orang /hari dan untuk akhir pekan bisa sampai 200 pengunjung.
Event rutin yang digelar di Omah Guyub “JAYASTAMBA”adalah gantangan atau lomba kicau burung dan baru-baru ini ada juga parade miniatur truk yang diikuti komunitas-komunitas pecinta miniatur truk dari Blitar.
Bro J/Mas Jar,
Koresponden menaramadinah.com Kota Nganjuk