Keistimewaan Bulan Rajab

Oleh : Siti Roaitu.
Dalam kalendar Islam, terdapat 12 bulan yang masing-masing memiliki karakteristik. Beberapa di antaranya memiliki keistimewaan karena dimuliakan oleh Nabi Muhammad SAW dan umat Islam. Salah satunya adalah Bulan Rajab, bulan ketujuh di penanggalan Hijriyah yang saat ini telah kita masuki.
Nama Bulan Rajab berasal dari kata Tarjib, yang berarti terhormat. Dari namanya saja bisa kita tebak kalau Rajab bukanlah bulan biasa. Meski kemuliaannya tidak lebih dari Ramadhan, Bulan Rajab juga memberi kesempatan pada umat Muslim untuk melakukan penebusan dosa dan mengumpulkan pahala sebanyak-banyaknya. Selain itu, Rajab juga memiliki banyak keistimewaan.

1. Bulan Haram
Maksudnya adalah Tahan diri dari segala perbuatan maksiat Sesuai dengan firman Allah yang berbunyi :
اِنَّ عِدَّةَ الشُّهُوْرِ عِنْدَ اللّٰهِ اثْنَا
عَشَرَ شَهْرًا فِيْ كِتٰبِ اللّٰهِ يَوْمَ خَلَقَ السَّمٰوٰتِ وَالْاَرْضَ مِنْهَآ اَرْبَعَةٌ حُرُمٌ ۗذٰلِكَ الدِّيْنُ الْقَيِّمُ ەۙ فَلَا تَظْلِمُوْا فِيْهِنَّ اَنْفُسَكُمْ وَقَاتِلُوا الْمُشْرِكِيْنَ كَاۤفَّةً كَمَا يُقَاتِلُوْنَكُمْ كَاۤفَّةً ۗوَاعْلَمُوْٓا اَنَّ اللّٰهَ مَعَ الْمُتَّقِيْنَ
Yang artinya : “Sesungguhnya bilangan bulan pada sisi Allah adalah dua belas bulan, dalam ketetapan Allah di waktu Dia menciptakan langit dan bumi, di antaranya empat bulan haram. Itulah (ketetapan) agama yang lurus, maka janganlah kamu menganiaya diri kamu dalam bulan yang empat itu.” (QS. At Taubah: 36)
Bulan Rajab termasuk ke dalam empat bulan haram bersama dengan bulan Dzulhijjah, Dzulqa’dah, Muharram. Bulan haram adalah saat-saat Allah mengharamkan kita menyakiti orang lain, apapun alasannya. Menyakiti orang lain saja dilarang, apalagi menyakiti diri sendiri. Kita juga dianjurkan menghindari segala perbuatan dosa karena perhitungannya di bulan ini akan dilipatgandakan.
Bulan dengan Imbalan Surga

2. Perbanyak sholawat dan doa
Manusia tidak pernah luput dari dosa. Tapi bukan berarti semua orang akan masuk ke dalam neraka. Barangsiapa yang berpuasa dan beribadah di Bulan Rajab, maka Allah akan menutup pintu-pintu neraka baginya dan membukakan pintu surga. Di dalam surga, terdapat sungai yang airnya hanya bisa diminum oleh mereka yang berpuasa dan membaca sholawat di Bulan Rajab.

3. Bulan dengan Pahala Berlipat Ganda
Menikah termasuk ibadah dan sangat dianjurkan dilakukan di Bulan Rajab
Di bulan istimewa ini, siapa saja yang berpuasa selama sehari, maka ia seakan-akan telah berpuasa selama satu bulan. Luar biasa, kan! Kapan lagi kita bisa mendapatkan pahala puasa sebanyak itu hanya dalam waktu sehari. Tentunya, selain puasa, pahala dari ibadah yang lain juga dihitung berkali lipat lebih banyak dari biasanya.

4. Bulannya Allah
Pintu ampunan dibuka sekarang
Ini adalah keistimewaan terbaik di antara lainnya. Rasulullah SAW bersabda: “Rajab itu bulannya Allah, Sya’ban bulanku, dan Ramadan bulannya umatku.” Para Ulama menafsirkan hadis tersebut sebagai Rajab bulan istigfar, Sya’ban bulan sholawat atas Nabi Muhammad, dan Ramadhan bulan Al-qur’an. Nah, siapa sih yang nggak mau beribadah di waktu-waktu istimewa ini?

5.Bulan Isra’ Mi’raj
Ilustrasi Buraq, kendaraan yang membawa Nabi Muhammad ke Sidratul Muntaha
Kapan tepatnya Isra’ Mi’raj terjadi memang masih menjadi perdebatan. Namun diyakini, peristiwa agung dan suci tersebut terjadi pada tanggal 27 Rajab. Ini menambah keistimewaan Rajab. Di bulan inilah Nabi Muhammad SAW mendapat perintah untuk melaksanakan sholat 5 waktu.

6.Bulan untuk Menyambut Ramadhan.
Puasa minimal sehari di bulan ini
Bulan Ramadhan adalah waktu yang paling dinanti kaum Muslim. Setiap hari menuju bulan suci ini terasa istimewa. Rajab jatuh dua bulan sebelum Ramadhan. Setiap kali memasuki Rajab, umat Muslim bersuka cita karena itu berarti Ramadhan akan segera tiba.
Malam pertama di Bulan Rajab memang malam yang sangat spesial jika dibanding malam-malam lainnya. Meski momen itu di tahun ini sudah berlalu, bukan berarti sudah terlambat bagi kita yang tidak tahu keistimewaannya untuk mulai beribadah. Masih ada 27 hari lagi untuk banyak meminta ampunan dan memperbanyak amal ibadah.
Berikut adalah bacaan doa dan wirid/zikir pada bulan Rajab:

اللَّهُمَّ بَارِكْ لَنَا فِيْ رَجَبَ وَشَعْبَانَ وَبَلِّغْنَا رَمَضَانَ

Artin doa itu yakni: “Duhai Allah, berkahilah kami pada bulan Rajab dan bulan Sya’ban dan pertemukanlah kami dengan bulan Ramadan.” (Muhyiddin Abi Zakariya Yahya bin Syaraf An-Nawawi, Al-Adzkâr, Penerbit Darul Hadits, Kairo, Mesir).
Kemudian dilanjutkan dengan bacaan berikut ini:
ر ب غفرلي. وارحمني وتب علي
Robbighfirli Warhamni Watub ‘Alayya 70x

Selanjutnya, membaca doa berikut ini tiga kali pada pagi, siang dan sore:

للَّهُمَّ أَنْتَ رَبِّيْ لاَ إِلَـهَ إِلاَّ أَنْتَ، خَلَقْتَنِيْ وَأَنَا عَبْدُكَ، وَأَنَا عَلَى عَهْدِكَ وَوَعْدِكَ مَا اسْتَطَعْتُ، أَعُوْذُ بِكَ مِنْ شَرِّ مَا صَنَعْتُ، أَبُوْءُ لَكَ بِنِعْمَتِكَ عَلَيَّ، وَأَبُوْءُ بِذَنْبِيْ فَاغْفِرْ لِيْ فَإِنَّهُ لاَ يَغْفِرُ الذُّنُوْبَ إِلاَّ أَنْتَ
Kemudian dilanjutkan dengan bacaan berikut ini:
سبحان ا لله ا لحي القيوم

سبحا ن الله الا حدا لصمد
سبحان الله الرءوف
Setelah membaca doa tersebut, dilanjutkan dengan bacaan wirid berikut ini dan masing-masing dibaca 100 kali.
Maaf ya lagi telat menshare. Puasanya sudah dapat 3 hari. Ya Allah bukalah hati orang² mau untuk puasa. Amiiiiin ya Robbal Alamiiiin
Alumni IAIN ’98. Guru MI NURUL HUDA LERAN “21
Gresik, Pembaca Setia menara Madinah com.