Makam Aulia Kediri Etan Kali dan Kulon Kali

Kota Kediri terdapat makam makam para wali. Makam tersebut dibatasi oleh sebuah jembatan. Makam apa saja. Berikut ini laporan Mbah Saelah:

Jika di Kediri Etan Kali ada Wali-Wali Agung seperti Syaikh Syamsuddin Al Washil, Wali Arba, Sunan Penanggung, Sunan Bakul, Sunan Kabul, Wali Siti Fatimah dan lain-lain…

Maka di Kediri Kulon Kali juga ada Wali-Wali Agung seperti Syaikh Maulana Abdul Qodir Khoiri Al Iskandariyah, Syaikh Maulana Abdullah Sholleh Al Istambuli, Syaikh Maulana Muhammad Herman/Aruman, di Mojo Kediri. Silahkan di baca dawuh-dawuh Gus Miek, yaitu dawuh nomor 23 dan dawuh nomor 30 sebagai berikut :

– Dhawuh 23

Di bukit ini terdapat 3 tiang kokoh (panutan), yaitu (1) Syaikh Abdul Qodir Khoiri, seorang wali yang penuh kasih, (2) Abdul Sholih As-Saliki, seorang wali yang terus menjaga wudhunya demi menempuh jalan berkah, (3) Muhammad Herman, ia adalah wali penutup, orang-orang terbaik berbaur dengannya. Wahai tuhanku, berilah manfaat dan berkah mereka. Kumpulkan aku bersama mereka.

– Dhawuh 30

Di tambak itu, kalau bisa bersabar, akan terasa seperti lautan, dan kalau bisa memanfaatkan, akan banyak sekali manfaatnya. Tapi kalau tidak bisa memanfaatkan, ia akan bisa menenggelamkan.

Selain itu ada Syaikh Abdul Jalil Al Misri (Syaikh Siti Jenar) di Kedungsari, Tarokan, Kediri, dan pada periode berikutnya ada Syaikh Abdulloh Mursyad dan lain-lain di Mrican, Kediri.

Maka Nikmat Tuhan kamu yang Manakah yang kamu Dustakan ?