Oleh : Yahya Aziz
Dalam literatur agama ada istilah : Zakat Fitrah, IdulFitri yang amat populer di telinga kita. Tapi ada istilah lain yang belum pernah kita dengar menurut beberapa ulama yaitu UQUBATUL FITROH ( Pelanggaran Atas Fitrah Manusia ).
Cepat atau lambat, orang yang melanggar syariat agama akan kena SANKSI AGAMA atau UQUBATUL FITROH, akibat banyak melanggar hukum agama.
Mengkonsumsi miras, narkoba, perjudian dan perselingkuhan adalah bertentangan dengan fitrah manusia, kami yakin dari fitrah hati yang dalam mereka menolak, tetapi mengapa mereka gemar melakukan nya.
Satu dari sekian banyak contoh pelanggaran syariat agama di atas, adalah munculnya penyakit AIDS. Penyakit ini pertama kali ditemukan di New York pada tahun 1979 pada diri seseorang yang melakukan hubungan seksual tidak normal.
Akibat berganti ganti pasangan, maka muncul lah penyakit ini, dan obat nya agar tidak menyebar penyakit ini adalah menikah dengan sah sesuai dengan syariat agama.
ولاتقربواالزنى انه كان فاخشة وساء سبيلا
Dan janganlah kamu mendekati zina, karena sesungguhnya zina itu perbuatan yang sangat keji dan buruk ( QS 17 : 32 )
Ketika dunia global terjangkit virus CAVID 19 CORONA, ada dampak positifnya yaitu tertutup nya tempat tempat kemaksiatan modern, cafe bar, tempat perjudian dan tempat pelacuran.
Ini sebuah tanda, agar manusia berkumpul bersama keluarga untuk beribadah bersama memohon ampun kepada Allah SWT.
AIDS Juga Penyakit Rohani
Makna AIDS dalam dunia medis kedokteran adalah penyakit fisik, yang sampai sekarang belum ditemukan obatnya. Tetapi secara psikis menurut Agamawan AIDS juga termasuk golongan penyakit rohani.
A : Angkuh / Sombong
Inilah penyakit yang menimpa seluruh dunia, merasa lebih baik, lebih cerdas pintar dari yang lain. Seperti ungkapan iblis dalam redaksi Al-Qur’an ANA KHOIRUN MINHU, aku lebih baik dari manusia, aku diciptakan dari api, sedang manusia diciptakan dari tanah. Menurut Imam Ghozali ada 7 penyebab utama manusia jadi angkuh / sombong, sebab karena : 1. Ilmu, 2, Jabatan, 3. Harta, 4. Kekuatan, 5, Keturunan, 6. Ketampanan dan Kecantikan, 7. Ibadah.
Musibah Corona di tahun ini, memberi pelajaran kehidupan bagi seluruh umat manusia untuk tidak ANGKUH SOMBONG terhadap lingkungan sesama manusia. Kita di lokwdone oleh Allah untuk bersama merenung di dalam rumah agar punya rasa simpati dan empati terhadap sesama.
I : Iri Hati
Iri hati adalah sebuah penyakit yang tidak menerima kenikmatan dan kejayaan orang lain.
Dengan peristiwa Corona ini, Allah SWT memberi keadilan seluruh makhluknya, hampir semua orang kena dampak nyata sehingga tidak ada yang merasa iri hati antara yang kaya dan miskin.
D : Dendam
Dendam juga merupakan penyakit rohani yang hampir menimpa seluruh manusia. Alhamdulillah kita ditaqdirkan idul Fitri di tengah pandemi Corona. Walaupun lebaran online untuk sementara waktu tapi tidak mengurangi rasa esensi dari IdulFitri, yaitu semangat saling maaf memaafkan. Minta maaf itu mudah, tapi yang sulit itu memaafkan kesalahan orang.
S : Serakah
Serakah adalah penyakit rohani yang pernah dilakukan oleh Fir’aun, Qorun, Namrudz dan Tsalabah.
Kecenderungan hampir semua manusia adalah ingin menumpuk harta sepuas puasnya. Dengan peristiwa Corona ini, kita mendapat pelajaran bahwa untuk selalu bersyukur. Mensyukuri nikmat apa yang ada, di tengah badai musibah CORONA inilah Allah memberi pesan untuk sementara waktu hidup sederhana. Sederhana bukan berarti miskin, tapi sederhana adalah hidup sesuai kebutuhan hidup, bukan menuruti keinginan hidup.
Mari ikuti anjuran Pemerintah dan Ulama untuk sementara waktu tidak mudik sementara waktu agar tidak menyebar virus CAVID 19 CORONA ini, kita ikuti PSBB versi pemerintah yaitu : PEMBATASAN SOSIAL BERSKALA BESAR dan PSBB versi Ulama yaitu PERBANYAK SHOLAWAT BERISTIGHFAR DAN BERTAUBAT di rumah..
Barakallah…….
Semoga kita termasuk hamba hamba Allah pilihan, Berhari hari raya di tengah badai kehidupan dan menambah wawasan kasih sayang antara suami-istri, orang tua dan anak.
Bravo Indonesia… Bravo Keluarga Sakinah Always… Alfaatihah
Materi Khutbah IdulFitri Masjid Attaqwa Jemur Wonosari 24/5/2020
Y A : Penulis tetap menaramadinah.com dan buku buku kehidupan.